TEST DRIVE: Geber Hyundai Ioniq 5 N di Mandalika, Jawaban Keresahan Petrolhead

Banyak fitur yang bisa dimainkan untuk bikin pengalaman lebih seru.

  • 2024/11/Test-Drive-Hyundai-Ioniq-5-N-Mandalika-5.jpg
  • 2024/11/Test-Drive-Hyundai-Ioniq-5-N-Mandalika-6.jpg
  • 2024/11/Test-Drive-Hyundai-Ioniq-5-N-Mandalika-10.jpg
  • 2024/11/Test-Drive-Hyundai-Ioniq-5-N-Mandalika-8.jpg
  • 2024/11/Test-Drive-Hyundai-Ioniq-5-N-Mandalika-3.jpg
  • 2024/11/Test-Drive-Hyundai-Ioniq-5-N-Mandalika-2.jpg

LOMBOK, Carvaganza - Hyundai Ioniq 5 N mendapatkan hype yang sangat tinggi sejak kehadirannya menjadi model elektrik pertama dari divisi N. Terlebih dengan banyaknya hasil tes dan komparasi yang membuktikannya bisa menaklukkan banyak mobil sport ‘tradisional’. Dan kini Ioniq 5 N sudah bisa menjadi pilihan baru bagi para penggemar mobil kencang di Indonesia.

Menyusul peluncuran resminya pada GIIAS 2024, Juli lalu, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) membuat agenda test drive perdana Ioniq 5 N di Tanah Air, bertempat di Sirkuit Mandalika. Panasnya cuaca tropis di Pulau Lombok memberikan kondisi ideal untuk menjajal high performance EV ini. Beruntung cuaca Kuta Mandalika selama kami di sana selalu cerah, meski Indonesia sudah memasuki musim penghujan.

Sirkuit balap sepanjang 4,3 kilometer ini menjadi arena bermain kami untuk mengeksploitasi performa Hyundai Ioniq 5 N. Seperti diketahui, Hyundai N bukan cuma mengembangkannya untuk bisa digeber kencang, tapi juga memiliki banyak fitur untuk memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan. Salah satu tujuannya adalah memikat hati para petrolhead sejati yang skeptis terhadap potensi mobil listrik murni.

Hyundai Ioniq 5 N

Sebelum benar-benar menggeber Ioniq 5 N dari balik setir, kami mengikuti dulu sesi pengenalan mobil dan trek. Oleh para instruktur kami dipandu untuk mengenal di mana saja titik untuk membuka gas dan mulai mengerem, layaknya menerapkan racing line. Lalu secara bersamaan juga dikenalkan fungsi dari berbagai fitur pendukung keseruan berkendara di mobil ini. Sebut saja N Pedal, N Active Sound+, N Torque Distribution, N e-Shift, dan banyak fitur lainnya.

Baca Juga: Insipirasi Modifikasi Rolls-Royce Spectre Garapan Builder LA, Tambah Sporty

Karakter Sirkuit Mandalika yang dirancang untuk MotoGP, dengan trek lurus pendek memberikan tantangan menarik untuk kendaraan roda empat. Rangkaian tikungan bersifat teknis menjadi lapangan uji kelincahan sasis dan grip dari ban. Begitu juga bagi powertrain untuk bisa melesat keluar tikungan dengan cepat dan efisien.

Hyundai N, divisi yang dibangun berbasis dua Lokasi berawalan huruf N; Namyang dan Nurburgring, melahirkan Ioniq 5 N dengan tiga pilar filosofi. Yaitu adalah Corner Rascal, Racetrack Capability, dan Everyday Sportscar. Tujuannya agar mobil ini memiliki kemampuan khas mobil balap dan sportscar, yang tetap bisa dinikmati sebagai mobil harian.

Sebagai petrolhead garis keras, kami awali sesi test drive ini dengan aktifkan N Active Sound+ di mode Ignition. Dengan mengeluarkan tiruan suara mesin pembakaran internal, kami lebih bisa dapat feeling dari setiap akselerasinya. Lalu untuk menambah sensasi keseruan, kami aktifkan juga N e-Shift untuk simulasikan perpindahan gigi manual, meski mobil listrik tidak punya gearbox atau transmisi.

Hyundai Ioniq 5 N

Tentu luapan powertrain saat dengan mudah bisa didapatkan dari setiap milimeter pijakan ke pedal akselerator. Tenaga dua unit motor listriknya sampai 600 hp dan torsinya 740 Nm, dan bisa melonjak sampai 631 hp (650 ps) dan 770 Nm saat pakai N Grin Boost. Cukup kuat untuk menarik tubuh melekat ke sandaran jok semi bucket setiap kali exit tikungan. Tidak sulit untuk menyentuh 200 km/jam di pit straight atau trek lurus utama Mandalika yang sepanjang 723 meter itu.

Mengerem keras sebelum masuk ke tikungan pertama, perilaku body Ioniq 5 N terasa mantap untuk disiksa, walau faktanya bobot mobil ini lebih dari 2,2 ton. Selain kemampuan rem yang andal dengan cakram dan kaliper spek lebih tinggi, paduan sasis dan suspensinya juga mampu dengan cekatan terjemahkan input dari setir. Setiap manuvernya terasa akurat dan cepat, terutama di tikungan 2 dan 3 Mandalika yang menuntut transisi cepat.

Satu lagi fitur yang ternyata bisa membuat manuver lebih mantap adalah N Pedal. Fungsi utamanya untuk rem regeneratif, namun bisa membantu kaki lebih santai. Saat masuk ke tikungan yang tidak perlu perlambatan drastis, efek ‘engine brake’ dari N Pedal membantu moncong mobil lebih menapak, yang memudahkan manuver saat setir ditekuk.

Hyundai Ioniq 5 N

Ingin eksplorasi lebih fitur, kami ganti mode N Active Sound+ ke Supersonic, yang keluarkan suara mesin jet tempur. Suara yang konon terinspirasi dari film Top Gun ini, memberikan sensasi unik dari setiap ‘perpindahan gigi’ lewat paddle shifter. Kalau mode Ignition punya pops and bangs, setiap upshift kita diberikan suara sonic boom, bagaikan F-15 melesat menembus kecepatan suara. Mode ini langsung menjadi favorit kami di Ioniq 5 N!

Sebenarnya kalau kami diberikan waktu lebih banyak di trek, kami bisa lebih mengeksplorasi fitur N lainnya seperti N Torque Distribution dan N Race. Fitur ini memungkinkan kita mengatur bias distribusi torsi antara roda depan dan belakang, lalu N Race untuk mengoptimalkan suhu baterai agar powertrain bisa digeber lebih maksimal. Tapi sepertinya sesi kali ini sudah cukup menggambarkan seperti apa performa keseluruhan Hyundai Ioniq 5 N.

Wujud visual dan performa yang dimiliki Ioniq 5 N menjadikannya pilihan menarik di segmen performance car, khususnya sebagai sebuah EV. Sensasi keseluruhannya bagaikan memacu sebuah hot hatch, dengan banyaknya fitur yang bisa dimainkan. Memang gimik, tetapi fitur-fitur tersebut bisa menjawab sebagian keresahan ‘petrolhead’ yang ragu kalau EV bisa sama menyenangkannya seperti mobil konvensional.

Hyundai Ioniq 5 N

Dibanderol Rp1,3 miliar (OTR Jakarta) dan statusnya yang sudah dirakit lokal, menjadi penawaran menarik juga. Beberapa mobil berorientasi performa yang juga bisa dipinang dengan rentang harga Ioniq 5 N antara lain Honda Civic Type R, Toyota GR Corolla, Mercedes-AMG A 35 atau GLA 35. Tentu satu kelebihan Hyundai Ioniq 5 N yang tidak bisa dinikmati rivalnya tersebut adalah bebas pembatasan ganjil/genap di jalan protokol Jakarta.
(WAHYU HARIANTONO)

Baca Juga: Lamborghini Revuelto Sudah Datang ke Indonesia, Andalkan Performa V12 PHEV

Pelajari lebih lanjut tentang Hyundai Ioniq 5 N

Mobil Hyundai Lainnya

  • Hyundai Creta
    Hyundai Creta
  • Hyundai Stargazer
    Hyundai Stargazer
  • Hyundai Ioniq 5
    Hyundai Ioniq 5
  • Hyundai Kona
    Hyundai Kona
  • Hyundai Palisade
    Hyundai Palisade
  • Hyundai Santa Fe
    Hyundai Santa Fe
  • Hyundai Santa Fe
    Hyundai Santa Fe
  • Hyundai Stargazer X
    Hyundai Stargazer X
  • Hyundai Staria
    Hyundai Staria
  • Hyundai Tucson
    Hyundai Tucson
  • Hyundai Ioniq 5 N
    Hyundai Ioniq 5 N
  • Hyundai Ioniq 6
    Hyundai Ioniq 6
  • Hyundai Seven Concept
    Hyundai Seven Concept

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Hyundai Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature