Sebelum Pimpin Rolls-Royce Aspik, Irene Pernah Pegang Pasar Jepang

Irene Nikkein, Regional Director Rolls-Royce Asia Pasifik

JAKARTA, Carvaganza – Posisi puncak Rolls-Royce Motor Cars untuk wilayah Asia Pasifik dipegang oleh seorang perempuan asal Indonesia. Adalah Irene Nikkein yang baru-baru ini didapuk menjadi Regional Director Asia-Pacific yang berbasis di Singapura.

Irene Nikkein bukanlah sosok baru dalam struktur perusahaan Rolls-Royce di bawah bendera BMW Group. Pernah menjadi Head of Brand Communication & Product Management MINI Jepang sebelum bergabung bersama RR. Penempatan itu sekaligus menjadikan Irene sebagai perempuan pertama yang memegang posisi Regional Director Rolls-Royce.

Sebagai pucuk pimpinan Asia Pasifik, Irene memiliki background otomotif yang cukup panjang. Ia memiliki pengalaman selama lebih dari 15 tahun di posisi tinggi perusahaan otomotif. Ibu seorang putri ini pernah memegang sejumlah posisi di BMW Group Asia dan bahkan di tempatkan untuk menangani pasar di Jepang.

Sebagai Regional Director Asia Pasifik, Irene menghandle pasar Australasia (Australia dan Selandia Baru, India, Asia Selatan dan Asia Utara (Jepang dan Korea). Dengan pengalamannya yang luas di bidang regional brand, marketing dan sales, Irene dipertimbangkan sebagai sosok yang tepat untuk mengantarkan Rolls-Royce ke level yang lebih baik lagi.

Irene Nikkein

Kehadirannya di jajaran pimpinan Rolls-Royce Motor Cars juga disambut positif oleh beberapa pimpinan lain. Kepiawaian Nikkein dalam memimpin dikenal sangat apik serta didukung dengan pengetahuan otomotif yang luas. Hal tersebut juga disampaikan oleh Henrik Wilhelmsmeyer, Director of Sales and Brand, Rolls-Royce Motor Cars, “Saya senang menyambut Irene Nikkein ke Rolls-Royce Motor Cars sebagai Direktur Regional Asia-Pasifik."

Di usianya yang baru 41 tahun, sosok perempuan berkebangsaan Indonesia ini diharapkan membawa angin segar bagi brand Rolls-Royce di kawasan Asia Pasifik. Terutama pada saat semakin banyak konsumen Rolls-Royce datang dari kalangan usia yang lebih muda. Artinya telah terjadi perubahan paradigma di kalangan konsumen terhadap brand super premium tersebut.

Dikutip dari LinkedIn pribadinya, Irene Nikkein merupakan lulusan RMIT University Singapura dengan jurusan Bisnis Administrasi Marketing. Selain itu ia juga memiliki ketertarikan di bidang otomotif yang membuatnya terus berkarir dengan BMW Group hingga saat ini.

Kehadiran Irene Nikkein sekaligus menambah daftar wanita Indonesia yang berada di posisi penting dalam industri otomotif internasional. Sebelumnya ada Moorissa Tjokro (26) yang dikenal sebagai Autopilot Software Engineer alias insinyur perangkat lunak Autopilot di Tesla Inc.

Moorissa terlibat dalam pengembangan Fitur Full-Self-Driving atau Autopilot yang membuat pengemudi tak perlu lagi menginjak pedal rem dan gas serta memutar kemudi ataupun memindahkan transmisi. (EKA ZULKARNAIN)

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Rolls Royce Pilihan

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza