Nissan Max-Out Pamer Wujud Asli Sebagai Roadster EV, Rival MX-5 di Masa Depan?
YOKOHAMA, Carvaganza - Model konsep Nissan Max-Out akhirnya diperlihatkan wujud nyatanya. Ia pertama kali dikenalkan secara virtual pada 2021 dengan mengusung konsep menarik, perpaduan futuristis dengan retro. Gaya yang belakangan gemar digunakan pabrikan otomotif.
KEY TAKEAWAYS
Nissan Max-Out ditampilkan wujud aslinya untuk pertama kalinya
Merupakan konsep roadster bertenaga listrik yang menjanjikan desain dan karakter berkendara menyenangkanSepintas bentuknya mengingatkan film Hollywood, Tron. Di mana permainan garis neon terhampar di berbagai sisi. Pada dasarnya ia merupakan mobil roadster full listrik berkapasitas dua penumpang.
Desainnya tak hanya merepresentasikan elektrifikasi, tapi juga kecepatan dan performa tinggi. Nissan mengungkapkan unit memiliki kemampuan manuver dinamis dan respons kemudi yang diseimbangkan dengan limited body roll untuk mengoptimalkan kenyamanan pengemudi dan penumpang.
Pada tampang terpasang grille kotak dengan sudut melengkung yang membentang selebar bodi. Alih-alih memakai kisi-kisi fisik, detail di dalam grille tampaknya merupakan proyeksi digital. Moncong juga diberikan layer dengan windshield memanjang hingga hampir memakan setengah kap. Tak banyak permainan aksen pada tubuhnya, siluet lembut lebih banyak dihadirkan. Wajar lantaran mobil listrik sangat mementingkan aerodinamika untuk membantu mengejar jangkauan tualang.
Baca Juga: Menu Entertainment GJAW 2023 Ingin Picu Gairah Pasar Otomotif
Gaya display digital juga dapat ditemukan pada velg. Motifnya bak lubang cacing (wormhole) yang identik dengan luar angkasa. Nuansanya pun bisa diganti-ganti, sehingga membuatnya semakin eksklusif. Bokong tak kalah menarik. Wujudnya serupa depan dengan menampilkan visual berupa dimensi bergaris. Jika Anda penggemar video game zaman dulu, pastinya familiar dengan desain tersebut.
Konsep futuristis juga tersirat pada interior dengan jok melayang dan karpet geometris. Tepiannya dibuat menyala, seolah menciptakan ilusi dimensi. Bodinya juga terdapat list yang seolah membentuk layer kedalaman. Paling menarik setirnya yang bergaya Yoke. Ia dipadukan layar digital transparan dan masif. Tampaknya menjadi panel instrumen sekaligus head unit.
Tak disebutkan soal spesifikasi performa. Namun, sebelumnya pernah disebutkan baterai bakal memanfaatkan model solid-state ketimbang lithium-ion. Konfigurasi itu mengizinkan perjalanan lebih jauh, sambil mengoptimalkan ukuran dan bobotnya. Termasuk kemampuan pengisian daya lebih cepat karena dapat menerima tiga kali lipat charging rate Nissan Ariya sebesar 130 kW.
Unit ini memang hanyalah sebatas konsep, tapi ia menjadi perwujudan model sport elektrik Nissan di masa mendatang. Artinya wujud mobil produksi tak jauh-jauh dari Max-out. Pabrikan sendiri saat ini tengah memperluas lini elektrifikasinya dengan membuat dua EV di Canton, Mississippi mulai 2025. Ini merupakan bagian dari Ambisi Nissan 2030, di mana mereka bakal memproduksi 23 model EV dengan 15 di antaranya merupakan full listrik. Targetnya penjualan pada 2030 terkontribusi 50% dari segmen tersebut.
(MUHAMMAD HAFID / WH)
Baca Juga: Toyota Corolla Cross GR Sport Bakal Muncul di IIMS 2023? Intip Dulu Spesifikasinya
Sumber: The Verge
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Nissan Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature