BAIC dan Huawei Hadirkan Stelato S9, Sedan Listrik Canggih Lawan Audi dan Mercedes-Benz
Stelato S9 dibekali segudang fitur ADAS canggih, dengan segmentasi serupa Audi A8 dan Mercedes S-Class.
SHENZEN, Carvaganza - Brand hasil kolaborasi perusahaan teknologi Huawei dan otomotif BAIC, yakni Stelato telah membuat jalur pemesanan sedan listrik teranyarnya S9. Adapun harga pre-order antara Rp929 jutaan hingga Rp1,2 miliaran.
Stelato S9 di posisikan pabrikan untuk bersaing ketat dengan mobil premium Jerman seperti Audi A8 dan Mercedes-Benz S Class. Namun, ia mengusung jantung mekanis listrik sepenuhnya. Tentunya dapur pacunya sangat mumpuni berkat inovasi elektrifikasi.
Mobil dibangun menggunakan platform dan sistem sasis Turing. Dimensi panjangnya 5.160 mm, lebar 1.987 mm dan tinggi 1.486 mm. Sementara jarak sumbu roda disetel 3.050 mm untuk memastikan pengalaman berkendara solid dan kemampuan akomodasi optimal. Bicara desain ia menerapkan rupa yang sebenarnya banyak diaplikasikan pada mobil listrik belakangan, terutama di Cina.
Konsep yang aerodinamis diterapkan betul guna memastikan hambatan udara terdampak seminim mungkin. Ini membuatnya dapat memanfaatkan energi baterai optimal yang mempengaruhi daya jelajah. Sebagai contoh gagang pintu tersembunyi (retract) dan spion super tipis yang memanfaatkan kamera.
Baca Juga: Zeekr 007 Kalahkan Laptime Porsche dan Tesla di Sirkuit Zheijang
Pabrikan sendiri menggunakan strategi dari dalam keluar untuk mendesain mobil. Pasalnya mereka fokus untuk memaksimalkan ruang kabin khususnya baris belakang. Tatanan mewah mewarnai interior dengan jok kulit tebal yang sandaran tengah bisa dilipat menjadi armrest. Jika melihat gambar yang ditampilkan Stelato, kemungkinan di armrest terdapat layar untuk entertainment atau mengatur fitur. Sementara pada panel pintu terdapat tombol pengontrol posisi kursi dan speaker premium.
Teknologi terkini turut disematkan, di mana S9 menjadi mobil pertama yang menggunakan sistem pengendaraan pintar Qiankun ADS 3.0 buatan Huawei. Selain itu, ia memanfaatkan sistem HarmonyOS.
Urusan jantung mekanis terdapat dua opsi, motor listrik tunggal dan ganda. Pada roda belakang ditanamkan motor listrik buatan Huawei Digital Power Technology Co., Ltd dengan output 227 kW atau 304 hp. Sementara di depan menghasilkan 158 kW atau 211 hp. Spesifikasi lengkap masih belum dijabarkan Stelato termasuk baterai. Kabarnya ia mampu mendorong mobil sejauh 800 km untuk versi motor listrik tunggal.
Terkait keselamatan, S9 diyakini sangat mumpuni. Sistem Qiankun ADS 3.0 memungkinkan mobil mengubah pembacaan lingkungan dari bird’s eye view menjadi general obstacle detection. Di mana ia dapat mendeteksi rintangan atau objek dengan lebih detail. Bahkan LiDar tertanam dapat membaca objek yang sangat kecil seperti segitiga pengaman dan kerucut lalu lintas.
Huawei sendiri telah mengembangkan radar radar gelombang milimeter 4D presisi tinggi pertama di Cina. Ini memungkinkan jangkauan pandangan lebih baik hingga 35 persen dan akurasi meningkatkan 4 kali lipat bersama respons lebih cepat. Ini tentunya membuat mobil terasa lebih aman dan mewah. Stelato siap mengirimkan S9 ke konsumen mulai Agustus tahun ini.
(MUHAMMAD HAFID / WH)
Baca Juga: Mitsubishi Mulai Uji All New Triton di Indonesia, Bakal Muncul di GIIAS 2024
Sumber: Carnews China
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil BAIC Pilihan
- Latest
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza