Genesis Siapkan Armada Elektrifikasi Berperforma Tinggi Saingi Brand Jerman

SEOUL, Carvaganza - Brand divisi premium Hyundai, Genesis berencana merilis deretan mobil elektrik berperforma tinggi. Proyek ini cukup ambisius, lantaran unitnya bakal bersaing kuat dengan pesaing seperti Audi RS, BMW M dan Mercedes-AMG. Ini sekaligus menjadi kemungkinan perwujudan trio Genesis X yang dikenalkan beberapa waktu lalu. Adapun ketiga model, yakni X Concept, X Speedium Coupe dan X Convertible.
“Sebagai grup, kami mencari cara paling efisien dalam mengembangkan kendaraan elektrifikasi untuk menyambut era baru. Bagi Genesis, jelas kami ingin dibedakan, bukan sekadar mengambil (basis) dari brand saudara,” ucap Mark Choi, Head of Product Planning Genesis.
Lebih lanjut Choi mengungkapkan bahwa pihaknya ingin memisahkan diri dari sisi performa tinggi. Di mana Genesis merasa bukan sebagai brand turunan performa tinggi. Mereka hanya ingin mengembangkan kendaraan dengan jantung mekanis yang memiliki tenaga cukup untuk dinikmati, sekaligus memberikan pengalaman mewah.
Terkait X Concept, Choi mengungkapkan pihaknya mendapatkan umpan balik sangat baik dari konsumen. Langkah selanjutnya yakni memutuskan jika ia memungkinkan kemudian layak atau tidak. Soal kedua hal itu, Head of Design Genesis, Sangyup Lee mengatakan bahwa desain seamless pada X cukup sulit untuk diproduksi. Terutama pada pilar A dan B. Pihaknya perlu menyempurnakan kemampuan agar dapat membuatnya, baru kemudian maju ke tahap produksi sesungguhnya.
Baca Juga: Pakai Platform Ionia 5 dan EV6, Ini Keunggulan Milik Kia EV9
Genesis X memang menawarkan desain sederhana yang mampu menampilkan kesan premium dan futuristis sebagai mobil elektrik. Tak hanya itu, pemanfaatan komponen daur ulang juga menjadi fokus pabrikan, guna menjaga kelestarian alam secara berkelanjutan.
Kemudian teknologi canggih yang mungkin tak ditemukan pada merek lain, seperti tuas transmisi Shift By Wire canggih. Disebut sebagai Crystal Sphere, pengganti gigi model tombol ini berupa bola yang dapat berputar secara otomatis. Ketika mobil berhenti, sisi tanpa tombol bakal muncul menampilkan guratan artistic. Namun, bagian dengan tombol transmisi tampak ketika mobil mau berjalan.
Pabrikan sendiri juga sudah berkomitmen untuk meluncurkan hanya mobil listrik mulai 2025. Sebanyak 6 mobil rencananya bakal mengisi portfolio. Walau begitu, mereka tetap memasarkan model berjantung mekanis konvensional, dan secara bertahap dihentikan mengikuti regulasi hingga 2030. Ini sejalan dengan rencana Genesis untuk memenuhi karbon enteral pada 2035.
Sebelumnya selain merilis trio X, Genesis juga menyajikan crossover GV60, SUV listrik GV70 dan sedan elektrik G80. Secara performa mereka sudah mumpuni dengan akselerasi dari nol ke 100 km/jam di kisaran 5,5 detik. Mereka pun berencana merilis EV khusus Eropa yang terinspirasi dari Mint konsep debutan 2019 untuk menyaingi Tesla Model 3.
(MUHAMMAD HAFID / WH)
Baca Juga: Renault Tegaskan Eksistensi di Indonesia Tahun Ini, Konsentrasi Pasar EV
Sumber: Autocar
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Hyundai Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature