Diisukan Bubar, Ini Bantahan Kia Mobil Indonesia

JAKARTA, 1 Februari 2019 -- Kabar menghebohkan berhembus di kalangan otomotif Tanah Air. PT Kia Motors Indonesia (KMI) sebagai pemegang merek KIA di Indonesia, dikabarkan bubar. Namun hal ini dibantah oleh manajemen PT KMI. Meski mereka membenarkan bahwa KIA mengurangi aktivitas penjualan pada beberapa dilernya.
General Manager Marketing PT KMI, Ridjal Mulyadi mengatakan Kia Motors Indonesia tidak bubar namun tengah melakukan konsolidasi karena akan melakukan pergantian manajemen.
“KMI berhenti operasi? Tidak benar kabar tersebut. Kantor pusat kami (KMI) masih menjalankan aktivitas pekerjaan seperti biasa. Tidak ada perubahan apapun,” kata Ridjal Mulyadi seperti dilansir beberapa media, Jumat (1/2/2019).
Meski demikian ia mengakui ada bebara diler yang mengurangi aktifitasnya. "Yang terjadi adalah beberapa diler Kia mengurangi aktifitas dengan hanya melayani servis saja,” kata Ridjal. Hal ini terkadi karena kepemilikan diler bukanlah oleh KMI, melainkan investor mitra KMI.
Ridjal memastikan pihaknya masih memiliki komitmen yang besar untuk melayani dan memenuhi keinginan masyarakat Indonesia yang berniat mendapatkan mobil-mobil besutan Kia Motors. Meski, untuk saat ini, memang belum ada rencana untuk meluncurkan model anyar.
Dalam beberapa tahun terakhir, nama Kia seolah tenggelam dalam kompetisi otomotif Tanah Air. Kondisi semakin memburuk pada Juli 2018, setelah Kia secara resmi keluar dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Sejauh ini, Carvaganza kesulitan mendapatkan data penjualan Kia. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada 2018 lalu tidak tercatat nama Kia. Sementara di tahun 2017, Kia mencatat penjualan 837 unit.
Kalam situs resminya, www.kia.com/id, Kia menawarkan produk-produk seperti New Picanto, All New Rio 5-Door, All New Sportage, Grand Sedona, dan K2700.
RAJU FEBRIAN
General Manager Marketing PT KMI, Ridjal Mulyadi mengatakan Kia Motors Indonesia tidak bubar namun tengah melakukan konsolidasi karena akan melakukan pergantian manajemen.
“KMI berhenti operasi? Tidak benar kabar tersebut. Kantor pusat kami (KMI) masih menjalankan aktivitas pekerjaan seperti biasa. Tidak ada perubahan apapun,” kata Ridjal Mulyadi seperti dilansir beberapa media, Jumat (1/2/2019).
Meski demikian ia mengakui ada bebara diler yang mengurangi aktifitasnya. "Yang terjadi adalah beberapa diler Kia mengurangi aktifitas dengan hanya melayani servis saja,” kata Ridjal. Hal ini terkadi karena kepemilikan diler bukanlah oleh KMI, melainkan investor mitra KMI.
Ridjal memastikan pihaknya masih memiliki komitmen yang besar untuk melayani dan memenuhi keinginan masyarakat Indonesia yang berniat mendapatkan mobil-mobil besutan Kia Motors. Meski, untuk saat ini, memang belum ada rencana untuk meluncurkan model anyar.
Dalam beberapa tahun terakhir, nama Kia seolah tenggelam dalam kompetisi otomotif Tanah Air. Kondisi semakin memburuk pada Juli 2018, setelah Kia secara resmi keluar dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Sejauh ini, Carvaganza kesulitan mendapatkan data penjualan Kia. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada 2018 lalu tidak tercatat nama Kia. Sementara di tahun 2017, Kia mencatat penjualan 837 unit.
Kalam situs resminya, www.kia.com/id, Kia menawarkan produk-produk seperti New Picanto, All New Rio 5-Door, All New Sportage, Grand Sedona, dan K2700.
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Mobil Kia Pilihan
- Latest
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature