Ferrari Berharga Miliaran Mendapat Sentuhan Individu Pemiliknya

JAKARTA, 25 Februari 2018 – Bagi kalangan super kaya membeli kendaraan tak hanya sebagai alat, tapi merupakan personal statement dan bagian dari gaya hidup. Meskipun sebenarnya hal seperti ini juga terjadi di kalangan menengah ketika mereka membeli mobil.
Tapi yang terjadi di kalangan konsumen super car sudah lebih dari itu. Ketika mereka membeli kendaraan, mereka ingin mobil itu sesuai keinginannya baik eksterior, interior maupun bagian-bagian yang lain. Tak heran jika ada yang ingin warna interior mobilnya sama dengan kayu Oaks yang telah puluhan tahun tumbuh di halaman rumahnya, atau bahkan sesuai dengan warna es krim kesukaannya. Budaya personalisasi ini sudah tumbuh lama di kalangan konsumen mobil premium.
Berkenaan dengan itu, Ferrari Jakarta pada hari ini Minggu (24/2) menampilkan dua karya seni otomotif di Ballroom Grand Hyatt Jakarta yang merupakan bagian dari 350 mobil Ferrari edisi terbatas yang ada di dunia. Kenapa hanya ada 350 unit edisi terbatas? Karena hanya ada satu unit untuk setiap modelnya dan kedua Ferrari dan 350 Ferrari lainnya tersebut dipersonalisasi – istilah yang diambil Ferrari, Tailor- Made – dalam rangka memperingati Ulang Tahun Ferrari ke-70.
Kedua karya seni itu adalah mobil Ferrari yang mendapat sentuhan Tailor-Made pada tahun 2017 yaitu Ferrari California T dengan nomor livery 16 yang menggunakan tema Superamerica dan Ferrari 488 GTB nomor livery 63 dengan tema Test Driver.
Bagian belakang Ferrari 488 GTB
Superamerica terinspirasi oleh Supermerica yang dirancang Pininfarina, yang debut di Paris Motor Show 1956 sebagai penerus model America 375. Tema itu terlihat dari cat body two-tone putih dan biru serta interior juga warna biru dengan garis jok putih.
Sedangkan Test Driver terinspirasi dari Ferrari FXX Pacchetto Evoluzione 2007. FXX berwarna merah dengan aksen putih itu dibangun secara khusus untuk kebutuhan balapan dalam program FXX Ferrari bagi klien-klien eksklusif Ferrari.
Ferrari California T
Arie Christopher, CEO PT Citra Langgeng Otomotif (Ferrari Jakarta), mengatakan bahwa pihaknya sudah menerapkan program Tailor-Made ini sejak 2012 dan sampai saat ini sudah 20 mobil Ferrari konsumen Indonesia yang dilakukan personalisasi. “Yang tertinggi adalah pada tahun 2016, di mana ada 9 mobil yang berasal dari ragam model,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa mobil-mobil yang sudah dipersonalisasi oleh Ferrari itu akan menjadi hak cipta bagi konsumen yang melakukan hal itu dan tak bisa ditiru oleh konsumen lain. “Konsumen boleh mempersonalisasi mobilnya, kecuali mesin dan fitur-fitur safety. Misalnya untuk warna body Ferrari memiliki ribuan pilihan warna dan konsumen yang ingin mempersonalisasi mobilnya bisa memilih warna sesukanya.”
EKA ZULKARNAIN
Tapi yang terjadi di kalangan konsumen super car sudah lebih dari itu. Ketika mereka membeli kendaraan, mereka ingin mobil itu sesuai keinginannya baik eksterior, interior maupun bagian-bagian yang lain. Tak heran jika ada yang ingin warna interior mobilnya sama dengan kayu Oaks yang telah puluhan tahun tumbuh di halaman rumahnya, atau bahkan sesuai dengan warna es krim kesukaannya. Budaya personalisasi ini sudah tumbuh lama di kalangan konsumen mobil premium.
Berkenaan dengan itu, Ferrari Jakarta pada hari ini Minggu (24/2) menampilkan dua karya seni otomotif di Ballroom Grand Hyatt Jakarta yang merupakan bagian dari 350 mobil Ferrari edisi terbatas yang ada di dunia. Kenapa hanya ada 350 unit edisi terbatas? Karena hanya ada satu unit untuk setiap modelnya dan kedua Ferrari dan 350 Ferrari lainnya tersebut dipersonalisasi – istilah yang diambil Ferrari, Tailor- Made – dalam rangka memperingati Ulang Tahun Ferrari ke-70.
Kedua karya seni itu adalah mobil Ferrari yang mendapat sentuhan Tailor-Made pada tahun 2017 yaitu Ferrari California T dengan nomor livery 16 yang menggunakan tema Superamerica dan Ferrari 488 GTB nomor livery 63 dengan tema Test Driver.

Superamerica terinspirasi oleh Supermerica yang dirancang Pininfarina, yang debut di Paris Motor Show 1956 sebagai penerus model America 375. Tema itu terlihat dari cat body two-tone putih dan biru serta interior juga warna biru dengan garis jok putih.
Sedangkan Test Driver terinspirasi dari Ferrari FXX Pacchetto Evoluzione 2007. FXX berwarna merah dengan aksen putih itu dibangun secara khusus untuk kebutuhan balapan dalam program FXX Ferrari bagi klien-klien eksklusif Ferrari.

Arie Christopher, CEO PT Citra Langgeng Otomotif (Ferrari Jakarta), mengatakan bahwa pihaknya sudah menerapkan program Tailor-Made ini sejak 2012 dan sampai saat ini sudah 20 mobil Ferrari konsumen Indonesia yang dilakukan personalisasi. “Yang tertinggi adalah pada tahun 2016, di mana ada 9 mobil yang berasal dari ragam model,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa mobil-mobil yang sudah dipersonalisasi oleh Ferrari itu akan menjadi hak cipta bagi konsumen yang melakukan hal itu dan tak bisa ditiru oleh konsumen lain. “Konsumen boleh mempersonalisasi mobilnya, kecuali mesin dan fitur-fitur safety. Misalnya untuk warna body Ferrari memiliki ribuan pilihan warna dan konsumen yang ingin mempersonalisasi mobilnya bisa memilih warna sesukanya.”
EKA ZULKARNAIN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature