Lamborghini Huracan Sterrato, Supercar yang Bisa Diajak Off Road

BOLOGNA, 14 Juni 2019 – Supercar dan off road selama ini tidak pernah menjadi dua elemen yang bisa disatukan. Tapi Lamborghini tampaknya ingin coba mematahkan stigma tersebut melalui karya terbarunya.

Lamborghini ingin tunjukkan kemampuannya membuat supercar yang mampu diajak melahap medan off road, tapi bukan dengan super SUV mereka, Urus. Lambo justru menggunakan Huracan pada proyek ambisiusnya kali ini berbasis varian Huracan Evo.

Sebuah konsep bernama Huracan Sterrato diperkenalkan oleh pabrikan Italia ini, yang menjadi versi tergila Huracan setelah Performante. Huracan Sterrato diklaim sebagai proyek yang dikerjakan oleh sekelompok idnividu yang sangat antusias.



Secara teknis, dari penampilannya Huracan Sterrato mengalami banyak ubahan yang ditujukan memberi kemampuan off road pada Huracan, untuk melintas medan tanah dan berlumpur setidaknya. Ground clearance ditinggikan berkat pemakaian ban profil tebal dan paket suspensi baru.

Bagian eksterior diberikan tambahan over fender hitam layaknya SUV, yang tersambung dengan side skirt lebih lebar dari versi standar. Desain spoiler depan dan belakang identik dengan versi asli Huracan, namun ditambah dengan skidplate sebagai pelindung tambahan saat off road.

Kesan utilitas dari mobil ini hadir oleh fog lamp tambahan di bagian kap depan, lalu roof rack dan light bar pada atapnya. Sementara untuk interior disebut mendapat roll bar titanium, jok dengan sabuk empat titik dan lantai alumunium.



CTO Lamborghini, Maurizio Reggiani mengatakan besar kemungkinan Huracan Sterrato untuk kemudian diproduksi dalam dua atau tiga tahun ke depan. Karena berbasis Huracan Evo, mesin V10 5.2 liter miliknya memiliki tenaga 640 hp dan torsi 600 Nm, berikut sistem all-wheel drive dan rear-wheel steering.

Seandainya jadi diproduksi, Huracan Sterrato direncanakan hanya akan dibuat antara 500 dan 1.000 unit, yang kehadirannya akan berdekatan dengan varian Huracan STO (Super Trofeo Omologato).



WAHYU HARIANTONO