Ada Kode NJKB Toyota Veloz Hybrid Muncul di Dokumen Permendagri, Harganya Menarik
Diprediksi akan meluncur tahun depan, dengan teknologi dari Yaris Cross.

JAKARTA, Carvaganza - Muncul hal menarik baru-baru ini dalam dokumen Permendagri No.8 Tahun 2024, di mana terdapat kode unik, yang mengarah pada model terbaru Toyota Veloz hybrid yang telah lama dirumorkan akan hadir. Berdasarkan data yang tercantum, ada dua varian yang disiapkan. Varian pertama adalah W102RE-LBVFJ 1.5 Q HV CVT dengan nilai jual kendaraan bermotor (NJKB) sebesar Rp264 juta.
Sementara itu, varian tertinggi, W102RE-LBVFJ 1.5 Q HV CVT TSS, dihargai Rp284 juta. Angka tersebut merupakan harga dasar, belum termasuk keuntungan, pajak, dan biaya lainnya.
Tidak terlalu sulit bagi produsen untuk mewujudkan Toyota Veloz HEV, karena mereka telah memiliki platform TNGA dan DNGA yang dapat dengan mudah diadaptasi untuk memproduksi kendaraan hybrid. Platform ini memungkinkan penggunaan komponen bersama, seperti sasis, mesin, dan transmisi. Untuk mengembangkan Veloz hybrid, mereka bisa menggunakan teknologi yang sudah ada pada Yaris Cross HEV, yang menggunakan mesin yang sama dengan Toyota Avanza dan Veloz reguler, yaitu seri 2NR.
Jika nantinya Toyota merilis varian hybrid dari Veloz, kemungkinan besar mereka akan menggunakan mesin 2NR-VEX berkapasitas 1.500 cc, empat silinder segaris, dengan 16 katup, DOHC, dan teknologi Dual-VVT-i. Teknologi hybrid yang digunakan diprediksi adalah Toyota Hybrid System generasi kedua.
Baca Juga: Station Wagon Premium Pertama, BMW i5 Touring Padukan Kepraktisan Dalam Wujud Sporty
Tanpa ubahan signifikan, mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 91 PS dan torsi puncak 120 Nm. Sementara motor listriknya bisa memberikan tenaga sebesar 80 PS dan torsi 141 Nm, dengan tenaga disalurkan melalui transmisi e-CVT. Sistem ini juga didukung oleh baterai lithium-ion.
Penerapan Toyota Hybrid System (THS) yang dilengkapi motor listrik serta baterai lithium-ion kemungkinan akan serupa dengan yang ada di Yaris Cross HEV. Teknologi ini dirancang lebih kompak dan bertenaga, memberikan performa yang halus dan responsif, serta hemat bahan bakar, hening, dan ramah lingkungan. Akan menjadi daya tarik lebih jika Veloz HEV juga dilengkapi dengan EV Mode, yang memungkinkan pelanggan merasakan sensasi berkendara seperti kendaraan listrik murni yang senyap, responsif, dan bebas emisi.
Seperti pada Yaris Cross HEV, penggunaan baterai lithium-ion menawarkan sejumlah keunggulan, termasuk ketahanan terhadap suhu ekstrem dan ukuran yang lebih kompak. Baterai ini ditempatkan di bawah kursi penumpang belakang, sehingga tidak mengurangi kapasitas bagasi maupun ruang kabin. Penempatan baterai di posisi ini juga membantu meningkatkan handling mobil dan menurunkan pusat gravitasi, sehingga pengalaman berkendara menjadi lebih dinamis.

Sebagai fitur keselamatan utama, dokumen tersebut juga mencantumkan bahwa tipe tertinggi akan dilengkapi dengan Toyota Safety Sense (TSS). TSS kemungkinan meliputi fitur-fitur seperti Pre-collision Safety System, Low Speed Acceleration Control, Emergency Steering Assist, Lane Tracing Assist (LTA), Adaptive High-beam System (AHS), dan Road Sign Assist (RSA). Selain itu, model ini juga mungkin akan dilengkapi dengan Radar Cruise Control, yang sudah digunakan pada model reguler di Malaysia, sehingga bukan hal sulit untuk diimplementasikan.
Toyota Safety Sense menggunakan kamera dengan lensa tunggal dan radar canggih untuk mencegah kecelakaan, mengurangi dampak kecelakaan, serta memberikan bantuan kepada pengemudi di jalan. Sistem ini akan memberikan peringatan visual atau audio, dan bahkan bisa mengambil alih kendali kemudi, pedal akselerator, atau pedal rem jika diperlukan. Misalnya, jika tabrakan tak dapat dihindari, sistem akan berupaya mengurangi dampak untuk meminimalisir kerusakan dan korban.
Untuk fitur keselamatan pada varian hybrid, diperkirakan akan serupa dengan Veloz varian tertinggi. Fitur-fitur standar kemungkinan termasuk ABS, EBD, BA, HSA, VSC, ISOFIX, serta sabuk pengaman tiga titik untuk pengemudi dan seluruh penumpang. Juga akan ada beberapa kantong udara (6 airbag), Blind Spot Monitoring, S-VSC dengan kontrol angin lateral, dan Secondary Collision Brake. Kapan Veloz hybrid ini akan diluncurkan belum diketahui secara pasti, namun diperkirakan tahun depan.
(ANJAR LEKSANA / WH)
Baca Juga: Sudah Kantungi 500 SPK, Neta X Dikirim ke Konsumen di Indonesia
Pelajari lebih lanjut tentang Toyota Avanza Veloz
Mobil Toyota Lainnya
Don't Miss
Toyota Veloz Promos, DP & Monthly Installment
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Toyota Pilihan
- Latest
- Popular
Pilihan mobil untuk Anda
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature