New Mini Cooper Countryman S, Big Me

MENDENGAR kata ‘MINI’, kata ini identik dengan mobil kecil yang memiliki karakter sporty. Namun kali ini berbeda, Mini menghadirkan SUV terbaru dari keluarga Countryman, dengan body yang agak besar yang cocok untuk kegiatan adventure.

Kendaraan pabrikan Inggris ini selalu menarik, baik dari segi desain, perilaku atau pun gaya hidupnya. Ya, Mini selalu mengedepankan gaya hidup yang dinamis dan urban. Hal itu direpresentasikan dari sosoknya, yang memang memiliki kesamaan bahasa desain dengan model-model Mini lainnya yang bisa langsung dikenali dari bentuk grille dan bentuk lampu yang membulat.

Dari bagian samping, new Mini Cooper Countryman S yang kami uji juga memiliki garis rekayasa desain yang khas yang juga identik. Kompak dan sporty. Apalagi dengan pemakaian velg 18 inci bermotif palang 7. Kesan adventure juga terlihat dari desain di buritan dan atap menggunakan roofrail. Pada malam hari, Anda akan bisa melihat pantulan logo Mini di spion ke tanah yang menyala ketika malam hari.

Tanpa berlama-lama, saya memasuki kabin. Aura elegan hadir dari desain dashboard berkelir hitam serta jok yang berlapis kulit dengan ciri khas layar head unit berbentuk lingkaran di tengah dashboard.  Saya pun langsung mengoneksikan gadget Android ke Mini connected.



Putaran mesin 4 silinder segaris 1998 cc twin-turbo dari bawah sampai atas sangat berisi dengan tarikan-tarikan halus. Dengan posisi transmisi di D, pertambahan kecepatan ke atas atau pun perpindahan ke bawah lembut dan pendek-pendek, terutama pada gigi 1 sampai 4.  Hal itu membantu mobil bergerak dengan lincah untuk bermanuver di jalan bebas hambatan, apalagi dimensi bodinya tergolong kecil.

Yang saya sangat sukai dari kendaraan Mini adalah handlingnya yang gesit dan agresif dengan karakteristik gokart. Namun, karena Countryman S masuk kategori SUV, sentuhan handlingnya agak kurang dibandingkan dengan model Mini Cooper pada umumnya. Cuma tetap menyenangkan.



Gerakan setirnya sedikit berat ketika pengendaraan dipindahkan ke mode Dynamic, tetapi kerja mesin dan transmisi otomatis 8 kecepatannya menjadi agresif. Saya sangat menikmati pengemudian Mini di jalanan Jakarta pada malam hari, di bawah pancaran sinar lampu jalan dan dinding-dinding beton yang menjulang tinggi. Memasuki kondisi traffic stop and go, dengan pemakaian mode Green dan Middle, setir Mini terasa ringan.

Pada mode Green pabrikan mengklaim mampu mengirit pemakaian bahan bakar sampai 11km/liter. Selain itu, pada mode ini auto engine start/stop akan menyala ketika Anda berhenti dan menahan rem selama 3 detik. Pada mode Middle alias untuk pengemudian normal, efisiensi bahan bakar tercatat 10 km/l di mana mobil menjadi cukup agresif saat pedal gas diinjak dalam.



Terakhir pada mode Dynamic, raungan suara mesin menjadi sangat garang, perpindahan transmisi menjadi lebih agresif dan mesin menjadi lebih responsif.  Ketika pengemudi melakukan kick-down, kepala akan terasa tersentak ke belakang. Bobot setir pun berubah menjadi lebih berat.

Fitur lain adalah pintu bagasi belakang elektrik tersedia sebagai standar  pada new MINI Cooper Countryman S. Opsi ini memungkinkan pintu bagasi dapat dibuka dan ditutup  tanpa disentuh sehingga  menunjang kemudahan  akses). Paket penyimpanan  standar  selain terdiri  dari variabel load floor, lashing eyes, dan tension straps, juga sisipan baja tahan karat pada ujung pintu bagasi. Fitur unik lainnya adalah Picnic Bench – permukaan  fleksibel yang dapat dilipat dan ditarik keluar dari kompartemen bagasi bagian bawah yang menyediakan  tempat duduk bagi dua orang.

Spesifikasi MINI Cooper Countryman S

Layout kendaraan: SUV, mesin depan, 5 pintu,5 penumpang, RWD
Mesin: 4-silinder MINI Twin Power Turbo 2.0L; 192hp @5000-6000rpm; 280Nm @4600rpm
Transmisi: A/T 8-kecepatan GM Triptonic
Top Speed: 225 km/jam
0-100 km/jam: 7,4 detik (pabrikan)
P x L x T: 4299 x 1822 x 1557 mm
Wheelbase: 2670 mm
Bobot kosong: 2023 mm
Kapasitas Tangki: N/A
Rekomendasi BBM: Ron95

VALDO PRAHARA