Kembar, Harga All New Nissan Livina Lebih Murah Daripada Xpander

JAKARTA, 19 Februari 2019 – Nissan Livina generasi terbaru akhirnya resmi meluncur di Indonesia, Selasa (19/2/2019), memanfaatkan basis Mitsubishi Xpander. Dibandingkan Xpander, mobil yang diberi nama All-New Nissan Livina ini dijual dengan harga sedikit lebih terjangkau.

PT Nissan Motor Indonesia (NMI) menyediakan lima pilihan varian untuk All-New Livina, yang dipasarkan mulai dengan Rp 198,8 juta (OTR DKI Jakarta). Harga tersebut di bawah dari harga termurah Xpander yang saat ini adalah Rp 206,1 juta.

Penetapan harga tersebut menurut Nissan telah disesuaikan dengan apa yang diinginkan oleh para konsumen Indonesia. Selain itu, harga Livina saat ini semakin kompetitif dengan para pemain lainnya di kelas Low MPV.

“Harga ini sudah sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia, harganya sangat atraktif, (varian) yang paling atas dapat Nissan Care Package. Kami ingin meyakinkan konsumen,” jelas Isao Sekiguchi, President Director PT NMI, di sela peluncuran hari Selasa (19/2/2019).

“Saat ini sudah bisa dipesan dan dikirim mulai bulan depan,” tambah Sekiguchi.



Jika Nissan tawarkan Livina terbaru dengan lima pilihan varian, Mitsubishi justru punya range lebih luas untuk Xpander dengan delapan pilihan varian. Namun situasi berbeda terjadi pada varian teratas masing-masing Livina dan Xpander.

Pada varian tertinggi Livina, yaitu VL AT ditawarkan dengan banderol Rp 261,9 juta, sementara Xpander Ultimate AT sebagai varian tertinggi sedikit di bawah dengan Rp 260,6 juta. Dengan kondisi on-the road untuk wilayan DKI Jakarta, Xpander termahal hanya Rp 1 juta lebih terjangkau dari Livina.

Sebagai perbandingan sesama Low MPV, Toyota Avanza/Veloz dijual dengan harga Rp 191,1 juta – 239,450 juta, lalu Daihatsu Xenia Rp 183,350 juta – 228,950 juta , Honda Mobilio Rp 194 juta – 248 juta, Suzuki Ertiga Rp 196 juta – 241,5 juta , Wuling Confero Rp  143,8 juta – 178,8 juta. Semuanya dalam kondisi OTR DKI Jakarta.

Kehadiran All-New Livina akhirnya memberikan harapan baru bagi NMI untuk kembali bersaing di pasar otomotif nasional, khususnya di segmen Low MPV yang sangat kompetitif dan punya pangsa pasar terbesar.

WAHYU HARIANTONO