Begini Solusi Toyota Menyongsong Masa Depan Industri Kendaraan Nasional

JAKARTA, Carvaganza – Pada pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021 Kamis lalu (15/4), Toyota kembali memperkuat visi pabrikan dalam menyongsong industri kendaraan di masa depan. Pada pembukaan  tersebut, semua mobil yang dipajang di booth Toyota Indonesia di JIExpo adalah mobil elektrifikasi.

Satu-satunya mobil mesin konvensional (ICE – Internal Combustion Engine) yang dipajang adalah Kijang Innova Limited Edition. Kendaraan MPV ikonik ini diproduksi secara terbatas sebanyak 50 unit untuk memperingati 50 tahun kehadiran pabrikan tersebut di Indonesia.

Ingatan penulis melayang pada Tokyo Motor Show 2019 ketika Carvaganza memenuhi undangan PT Toyota-Astra Motor (TAM) untuk meliput pameran otomotif terakbar di Asia tersebut. Pabrikan Toyota Motor Corporation sebagai induk telah mengampanyekan future mobility lewat teknologi Artificial Intelligence.

Di sini Toyota menggelar mobil-mobil konsep masa depan melalui Toyota Concept i-Series. Yakni rangkaian mobilitas untuk masyarakat di masa depan. Dua tahun kemudian pada Tokyo Motor Show 2019, Toyota memperkuat visinya tentang mobilitas masa depan tersebut.

Toyota memenuhi boothnya di TMS 2019 dengan teknologi masa depan dan mengangkat tema booth dengan Mobility Theme Park. Hal ini menunjukkan peralihan value Toyota bukan sekadar pabrikan mobil, melainkan juga merupakan pabrikan mobilitas berteknologi canggih. Terdapat 11 mobilitas item yaitu e-pallete, e-trans, micro pallete, e-chargeair, e-care, e-4me, e-racer, THR3, HSR, walking area BEV dan e-broom.

Seiring dengan berkembangnya waktu, industri mobil nasional juga mengalami perubahan yang besar. Perwajahan otomotif nasional berevolusi ke arah elektrifikasi, di mana sedang digalakkan penggunaan kendaraan dengan energi setrum. Baik kendaraan dengan jenis hybrid, plug-in hybrid (PHEV) maupun kendaraan yang murni bertenaga listrik (BEV – battery electric vehicle).

Baca juga:  7 Hal Yang Bikin Toyota Corolla Cross Hybrid Itu Menarik

Sejak tahun 2009, Toyota sudah memperkenalkan kendaraan elektrifikasinya ke pasar nasional, yaitu lewat Prius Hybrid Electric Vehicle. Kini PT TAM sudah memiliki 10 line-up mobil elektrifikasi yang terdiri dari 1 Battery Electric Vehicle (BEV), 1 Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan 8 Hybrid Electric Vehicle (HEV), di mana Toyota telah membukukan total penjualan kendaraan elektrifikasi lebih dari 4.300 unit.

Angka itu akan terus berkembang seiring ragam usaha pabrikan menciptakan permintaan kendaraan listrik dalam skala besar.

Penguatan kehadiran elektrifikasi di Indonesia

Untuk memperkuat pondasi kendaraan elektrifikasi itu, Toyota Indonesia mencanangkan Project EV Smart Mobility di Bali baru-baru ini. Yaitu sebuah proyek yang mendapat dukungan penuh dari pemerintah sebagai upaya menerapkan green and renewable energy. Pasalnya, Project EV Smart Mobility juga dilengkapi dengan teknologi panel matahari atau solar panel guna memenuhi kebutuhan shelter/station untuk mengisi daya listrik pada kendaraan elektrifikasi Toyota.

Proyek tersebut merupakan cara Toyota menyapa konsumen dan memperkenalkan teknologi future mobility kepada publik di negeri ini. Sekaligus sebagai bagian dari evolusi yang bakal kita hadapi nanti.

Toyota COMS di Bali

Dalam kegiatan ini, disediakan 3 line-up kendaraan elektrifikasi Toyota dengan total 30 unit yang terdiri dari 20 unit Toyota COMS (BEV), 5 unit Toyota C+Pod (BEV), dan 5 unit Toyota Prius PHEV. Sekaligus untuk menyuport ecotourism di destinasi wisata ikonik Pulau Dewata.

Kendaraan elektrik full battery Toyota COMS dan C+Pod dapat digunakan oleh masyarakat dan turis di dalam kawasan The Nusa Dua Bali dan sekitarnya, sedangkan Toyota Prius PHEV dapat digunakan sebagai layanan airport transfer dari dan ke kawasan Bandara Ngurah Rai serta sebagai kendaraan untuk bermobilitas di wilayah Bali.

Ke depan, perubahan industri otomotif nasional tak terelakkan lagi. Baik dari segi manufaktur maupun akses penyediaan unitnya. Dan kita mesti siap untuk menyambut kehadirannya. (EKA ZULKARNAIN)

Baca juga:  Langsung Sold Out, Toyota Pastikan Tidak Tambah Produksi Kijang Innova Edisi 50 Tahun