VIDEO: Mampukah AMG A 45 S Taklukkan Civic Type R di Nurburgring?

NURBURG, Carvaganza.com – Salah satu arena pembuktian performa untuk persaingan di kelas hot hatchback adalah sirkuit Nurburgring di Jerman. Mercedes-AMG A 45 S hadir sebagai penantang terbaru di Nurburgring, untuk mencuri takhta milik honda Civic Type R.

AMG A 45 S baru-baru ini diuji di sirkuit berjuluk ‘Green Hell’ alias Neraka Hijau tersebut, oleh Sport Auto. Lalu apakah hatchback terkencang dari Mercedes satu ini berhasil menaklukkan lap time yang ditorehkan oleh Civic Type R?

Kita ingat kembali spesifikasi A 45 S. versi AMG dari A-Class terbaru ini mengandalkan mesin empat silinder 2.0 liter twin-turbo yang menghasilkan kombinasi tenaga 415 hp dan torsi 468 Nm. Dengan transmisi AMG Speedshift 8-speed dual-clutch, A 45 S memiliki sistem penggerak 4MATIC+ yang terhubung ke seluruh roda.

Untuk kelincahan handling, AMG memberikan peningkatan dari sisi chassis dan aerodinamika pada A 45 S. dengan seluruh senjatanya tersebut, dalam pengujian ini AMG A 45 S mencetak lap time 7:48,8 menit.

Mercedes-AMG A 35 4MATIC

Hot Hatch

Kami sebut Civic Type R karena saat ini mobil tersebut menjadi salah satu benchmark performa hot hatch era saat ini. Dibandingkan A 45 S, Civic Type R juga sama-sama bermesin empat silinder 2.0 liter turbo VTEC dengan Tenaga 308 hp dan torsi 410 Nm.

Dari serangkaian ‘roadshow’ yang dilakukannya beberapa waktu lalu, Civic Type R berhasil memecahkan rekor lap di sejumlah sirkuit dunia. Dengan tersedia hanya dalam transmisi manual, Civic Type R melahap Nubrurgring dengan rekor lap 7:43,8 menit pada tahun 2017 lalu.



Artinya, dengan mesin lebih ganas dan sistem penggerak seluruh roda, AMG A 45 S masih harus akui kecepatan Civic Type R di Nurburgring. Tidak hanya Type R, karena ada hot hatch lain yang saat ini memegang rekor tercepat di sirkuit dengan panjang lebih dari 20 km itu.

Rekor lap tercepat untuk hatchback di Nurburgring saat ini dipegang oleh Renault Megane RS Trophy-R, yang pada 2019 lalu mencatat lap time 7:40,1 menit. Apa reaksi Mercedes-AMG kemudian setelah ini?

WAHYU HARIANTONO