Relaksasi PPnBM Sah Berlaku, Ini Daftar 21 Mobil Yang Dapat Kelonggaran

21 mobil kena relaksasi PPnBM

JAKARTA, Carvaganza - Untuk mendorong industri di Indonesia dan menggerakkan perekonomian di tengah pandemic COVID-19, pemerintah sudah memberikan insentif pajak bagi pembeliaan mobil baru. Pemerintah telah mengatur Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) yang tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 20/PMK.010/2021 yang diundangkan 26 Februari 2021.

Namun tak semua kendaraan mendapatkan relaksasi. PMK hanya menetapkan diskon untuk segmen dengan kapasitas mesin sampai 1.500 cc dan berpenggerak dua roda. Kebijakan ini diharapkan mampu mendongkrak penjualan kendaraan mobil penumpang. Pun tak hanya itu, harus juga memenuhi syarat penggunaan komponen yang berasal dari produksi dalam negeri demi dukung pertumbuhan industri lebih menyeluruh. Minimal harus memiliki local purchase sebanyak 70 persen.

Dalam pelaksanaannya, persyaratan tadi diperinci lagi lewat Keputusan Menteri Perindustrian Republik Indonesia (Kepmenperin) Nomor 169 Tahun 2021. Tercantum persyaratan bagi perusahaan industri berikut rincian komponen kendaraan dalam pembelian lokal. Tapi tak hanya itu, ditetapkan spesifik daftar kendaraan yang kebagian relaksasi dalam lampiran Kepmenperin. Ada 21 nama mobil yang mendapatkan diskon pajak itu, mayoritas merupakan kontestan para pemain utama di pasar.
Model

Mayoritas merupakan kontestan para pemain utama di pasar. Sebut saja Toyota, PPnBM enam produknya yang lahir dari fasilitas Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) atau Astra Daihatsu Motor (ADM) akan ditanggung pemerintah. Kemudian Honda, MItsubsihi, Suzuki, Nissan, dan Wuling, Pendatang baru juga dapat.

Untuk model Toyota yang dapat relaksasi PPnBM adalah Yaris, Vios, Sienta, Rush, Avanza, Raize. Daihatsu (Xenia, Grand Max Minibus, Luxio, Terios, Rocky); Honda (Brio RS, Mobilio, BR-V, HR-V); Mitsubishi (Xpander, Xpander Cross). Untuk pabrikan Suzuki yang dapat adalah Suzuk Ertiga dan XL7, sedangkan Wuling adalah Confero.

Baca juga:  Wah Kena Pengurangan PPnBM, Wuling Confero Turun Harga Mulai Rp 8,5 Juta

Mitsubishi Xpander Cross

Tahapan Kebijakan dan Besaran Diskon

Diskon PPnBM ini dilakukan secara bertahap selama sembilan bulan. Masing-masing termin berlangsung selama tiga bulan dan besaran diskon semakin menurun tiap tahapnya. Untuk masa pajak Maret sampai Mei 2021 pemerintah menanggung 100 persen dari PPnBM terutang. Lanjut untuk masa pajak Juni sampai Agustus, insentif PPnBM sebesar 50 persen dari tarif. Terakhir di September sampai Desember ada relaksasi sebesar 25 persen. Besaran potongan pajak ini sendiri akan dievaluasi setiap tiga bulan.

Bahkan bukan hanya diskon PPnBM agar pembelian mobil semakin atraktif. Akan didukung pula kebijakan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan untuk mendorong pembelian kendaraan bermotor. Terlaksana melalui peraturan mengenai uang muka (DP) nol persen dan penurunan ATMR kredit (Aktiva Tertimbang Menurut Risiko).

Deret kebijakan ini diharapkan mampu mendongkrak kembali penjualan mobil penumpang yang mulai bangkit sejak Juli 2020. Berpotensi pula meningkatkan kapasitas produksi otomotif, meningkatkan konsumsi rumah tangga kelas menengah, dan menjaga momentum pemulihan pertumbuhan ekonomi.

Dengan skenario relaksasi PPnBM dilakukan secara bertahap. Maka berdasarkan data Kementerian Perindustrian diperhitungkan dapat terjadi peningkatan produksi mencapai 81.752 unit. Estimasi terhadap penambahan output industri otomotif juga diperkirakan dapat menyumbangkan pemasukan negara sebesar Rp 1,4 triliun. “Kebijakan ini juga dapat berpengaruh pada pendapatan negara. Diproyeksi terjadi surplus penerimaan sebesar Rp 1,62 triliun,” Klaim Airlangga.

Toyota Rush 2020

Jika produksi dan penjualan industri otomotif pulih. Menurut mereka, sanggup membawa dampak luas bagi sektor industri lain. Dalam menjalankan bisnisnya, sebut Menko Airlangga, industri otomotif dinilai memiliki keterkaitan dengan industri pendukung. Ambil contoh, industri bahan baku berkontribusi sekitar 59 persen dalam dunia otomotif. Industri pendukung otomotif sendiri menyumbang lebih dari 1,5 juta orang. Lalu memberi kontribusi PDB sebesar Rp 700 triliun.

Otomotif juga merupakan industri padat karya. Lebih dari 1,5 juta orang bekerja di industri ini yang terdiri dari lima sektor. Yaitu pelaku industri tier II dan tier III ( sekitar 1.000 perusahaan dengan 210.000 pekerja). Pelaku industri tier I (terdiri dari 550 perusahaan dengan 220.000 pekerja). Fasilitas perakitan (22 perusahaan dan 75.000 pekerja). Lanjut di ranah diler dan bengkel resmi (14.000 perusahaan dengan 400.000 pekerja). Terakhir diler dan bengkel nonresmi (42.000 perusahaan dengan 595.000 pekerja). (AHMAD KARIM/EZ)

Pelajari lebih lanjut tentang Toyota Rush

  • Tampak Depan Bawah Toyota Rush
  • Tampak Grille Rush
  • lampu belakang Rush
  • Toyota Rush Drivers Side Mirror Front Angle
  • handle pintu Rush
  • Pelek Rush
  • Antena atap Rush
  • Toyota
Toyota Rush
Rp 284,4 - 310,45 Juta Cicilan mulai dari : Rp 6,49 Juta

Mobil Toyota Lainnya

  • Toyota Kijang Innova
    Toyota Kijang Innova
  • Toyota Hilux
    Toyota Hilux
  • Toyota Fortuner
    Toyota Fortuner
  • Toyota Raize
    Toyota Raize
  • Toyota Yaris Cross
    Toyota Yaris Cross
  • Toyota Agya
    Toyota Agya
  • Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid EV
    Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid EV
  • Toyota Avanza
    Toyota Avanza
  • Toyota Avanza Veloz
    Toyota Avanza Veloz
  • Toyota Calya
    Toyota Calya
  • Toyota Rush
    Toyota Rush
  • Toyota Alphard
    Toyota Alphard
  • Toyota Yaris
    Toyota Yaris
  • Toyota 86
    Toyota 86
  • Toyota Corolla Altis
    Toyota Corolla Altis
  • Toyota Corolla Cross
    Toyota Corolla Cross
  • Toyota Hiace
    Toyota Hiace
  • Toyota Kijang Innova Zenix
    Toyota Kijang Innova Zenix
  • Toyota Land Cruiser
    Toyota Land Cruiser
  • Toyota Vios
    Toyota Vios
  • Toyota Avanza
    Toyota Avanza
  • Toyota bZ4X
    Toyota bZ4X
  • Toyota Camry
    Toyota Camry
  • Toyota Camry
    Toyota Camry
  • Toyota GR Corolla
    Toyota GR Corolla
  • Toyota GR Yaris
    Toyota GR Yaris
  • Toyota Hilux Rangga
    Toyota Hilux Rangga
  • Toyota RAV4 PHEV
    Toyota RAV4 PHEV
  • Toyota Supra
    Toyota Supra
  • Toyota Vellfire HEV
    Toyota Vellfire HEV
  • Toyota Voxy
    Toyota Voxy

Don't Miss

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Toyota Pilihan

  • Upcoming

Pilihan mobil untuk Anda

  • Daihatsu Terios
    Daihatsu Terios
    Rp 240,55 - 306,75 Juta
    • Petrol
    • Crossover
    • 1496 cc
    • Manual, Otomatis
    • 14 kmpl
  • Honda BRV
    Honda BRV
    Rp 292,9 - 363,4 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1497 cc
    • Manual, CVT
  • DFSK Glory 560
    DFSK Glory 560
    Rp 203,9 - 275,9 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1498 cc
    • Manual, CVT
  • MG ZS
    MG ZS
    Rp 315,8 - 355,8 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1498 cc
    • CVT
    • 16 kmpl
  • Kia Sonet
    Kia Sonet
    Rp 227,6 - 346 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1497 cc
    • Manual, iVT

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature