Kisah Evolusi VW Golf Hatchback 1974 - 2021 (Bagian 1)

Eka Zulkarnain H 21 Jun, 2020

WOLFSBURG, carvaganza.com - Sejak dilahirkan tahun 1974, tercatat sudah lebih dari 35 juta unit Volkswagen Golf terjual di seluruh dunia. Angka penjualan yang secara statistik sangat bersejarah dan dari sisi pabrikan sangat menggiurkan.

Selama tujuh generasi, kendaraan ini bisa menjadi cermin untuk melihat progres dunia otomotif. Daily car dengan level kualitas, reliabilitas dan fungsionalitas yang tinggi sehingga menjadi benchmark bagi setiap kendaraan yang lahir di kelasnya.

Berikut adalah evolusi VW Golf yang kami kutip dari www.motortrend.com dan beberapa sumber lainnya.

Volkswagen Golf 1974 (MkI)
Golf pertama kali didesain oleh Giorgetto Giugiaro dari Italdesign. Ia dikenal sebagai bapaknya mobil-mobil berujung tajam dan terkesan bertampang bengis seperti Lamborghini Countach. Golf pertama memakai engine EA111 4 silinder segaris water-cooling berpenggerak roda depan. Pada masanya kendaraan ini memakai overhead camshaft dan crossflow cylinder head yang sangat modern, yang berbeda dengan Beetle yang masih memakai flat-four.

Secara umum, dalam hal peradaban dan kepraktisan Golf jauh di depan Beetle.

Giorgetto Giugiaro berpose di samping mobil karyanya. Foto: www.motor1.com

Proposal Desain VW Golf dan Produksi (MkI)
Desain orisinal yang dipropose oleh Giugiaro (bagian kiri) memakai desain lampu utama mengotak. Pada saat produksi, fascia mengalami sedikit perubahan tapi garis maupun bagian-bagian Golf yang menarik tetap dipertahankan.

Foto: www.motortrend.com

Volkswagen Rabbit GTI 1984 (MkI)
Faktor utama yang membuat sukses Golf di masa depan datang dalam bentuk GTI (dalam Bahasa Italia adalah singkatan dari Gran Turismo Iniezione). Bentuk inilah yang secara resmi mengantar pada segmen hot hatch.

Kehadiran hot hatch sebetulnya merupakan fenomena besar yang muncul di Eropa, tapi Golf (atau di Amerika disebut Rabbit) adalah kunci masuknya mobil brand asing ke pasar Amerika.

VW membangun pabrik di Wetsmoreland, Philadelphia untuk membuat Rabbit guna memenuhi permintaan pasar Uncle Sam. Ide tersebut mendapat pujian besar. Tapi muncul masalah kualitas karena Golf/Rabbit untuk pasar Amrik tak sekeren kualitas Wolfsburg. Di tengah-tengah isu tersebut pada tahun 1980-an, muncul Rabbit GTI bertenaga 90 hp keluaran Westmoreland yang menepis anggapan miring. Mobil ini memiliki nilai kepraktisan tinggi dan berorientasi pada pengemudi (driver’s car).

Volkswagen GTI 16V 1990 (MkII)
Golf generasi kedua merupakan evolusi dari ide Giugiaro, bukan gagasan baru. Bodinya sedikit melar dan mendapat sedikit perubahan. Penyempurnaan itu mendapat pujian dari banyak kalangan karena proporsinya masih dianggap oke. GTI hadir lagi, awalnya dengan sedikit penambahan tenaga. VW memperkenalkan GTI tahun 1987 dengan mesin 1.8 liter 16 katup untuk pasar mancanegara. Mesin kecil ini menghasilkan tenaga 123 hp dan langsung membuat car enthusiast kepincut.

Model tahun 1990, memakai mesin yang lebih besar 2.0 liter dengan tenaga yang lebih berdaging 131 hp. Tampangnya kental aroma Eropa dengan lampu depan mengotak.

Volkswagen Golf Country 1990 (MkII)
Banyak yang menganggap ini varian Golf MkII paling aneh. Dilengkapi penggerak AWD ‘Syncro’ dan pintu kelimanya bisa dibuka dengan cara diangkat. Golf Country bukan Golf pertama AWD, karena yang sebelumnya juga sudah pakai.

Karena bentuknya yang lebih jangkung dan tampang yang lebih kokoh, Country dianggap sebagai mobil konsep. Bumper depan bergaya off-road dan ban cadangan tergantung di belakang, membuatnya terlihat seperti SUV compact dibandingkan Golf yang fascianya polos. Sebelum Subaru Outback hadir, Golf sudah membuat kendaraan seperti ini.

Sejak itu, VW memproduksi Golf AWD jangkung, seperti Golf Alltrack Wagon, tapi tak ada yang tampangnya seganjil Country dalam menggambarkan mobil outdoor. (Bersambung ke Bagian 2)