9 Hal Yang Wajib Diketahui Dari Mobil Listrik Ferrari Elettrica
Mobil listrik pertama Ferrari yang bakal mampu menyemburkan tenaga lebih dari 1000 hp.
MARANELLO, Carvaganza - Mobil lansiran Maranello ini bakal menjadi sebuah terobosan baru dalam industri mobil listrik dunia. Kendaraan tersebut merupakan hasil studi dan pengembangan selama 15 tahun terakhir dan ditargetkan menjadi tonggak sejarah bagi kendaraan listrik di kelasnya. Yakni kelas mobil super premium.
KEY TAKEAWAYS
Berapa besar tenaga yang bakal dihasilkan oleh Ferrari Elettrica?
Pabrikan mengklaim bisa mencapai lebih dari 1000 hp.Berapa range yang mampu di jangkau oleh mobil listrik Ferrari Elettrica?
Lebih dari 530 km.Mengapa Ferrari Elettrica memakai layout overhang pendek?
Dengan jarak sumbu roda yang pendek mobil akan lebih lincah dalam bermanuver dan meningkatkan dinamika berkendara.Carvaganza menyaksikan secara langsung pengenalan teknologinya di Maranello. Introduction teknologi yang dilakukan minggu lalu, merupakan bagian dari tahap pertama dari pengenalan Ferrari Elettrica yang terbagi ke dalam tiga tahap. Dan inilah hal-hal penting yang wajib diketahui dari mobil listrik pertama Kuda Jingrak.
1. Mobil Listrik Pertama
Ferrari Elettrica merupakan mobil listrik pertama yang diproduksi oleh pabrikan Maranello. Sekaligus calon model teranyar yang memakai pendekatan baru, radikal dan inovatif. Pabrikan mengklaim Elettrica merupakan bentuk teknologi canggih yang mengombinasikan performa dengan kenikmatan berkendara.
Baca juga: EKSKLUSIF DARI MARANELLO: Ferrari Bongkar Rahasia Mobil Listrik Pertama
Ferrari Elettrica. Foto: Ferrari
2. Teknologi Elektrifikasi Dari F1
Ferrari Elettrica merupakan titik kulminasi dari perjalanan panjang kajian dan penelitian yang dilakukan oleh Kuda Jingkrak. Merupakan hasil pengembangan teknologi hybrid di balapan Formula 1 sejak tahun 2009, dari mulai pengembangan prototipe 599 HY-KERS pada tahun 2010 sampai La Ferrari pada tahun 2013.
Kendaraan ini juga merupakan hasil dari pengembangan SF90 Stradale yang menjadi mobil PHEV Maranello yang pertama. Dilanjutkan oleh 296 GTB dan 849 Testarosa.
3. Arsitektur Kendaraan
Memakai pola arsitektur overhang lebih ringkas. Artinya mobil ini bakal punya jarak sumbu roda yang pendek. Posisi mengemudinya pun dibuat lebih dekat dengan as roda. Lokasi baterainya terintegrasi secara penuh di floor mobil. Modul baterai terpasang di antara as roda depan dan belakang, 85 persen di antaranya terpusat di posisi serendah mungkin. Tujuannya untuk menurunkan pusat gravitasi dan meningkatkan dinamika berkendara.
Pabrikan mengklaim bahwa pusat gravitasi Elettrica 80 mm lebih rendah dibandingkan dengan model ICE sekelasnya.
Baca juga: Mengenal TASV: Sistem Suspensi Aktif Canggih Milik Ferrari Purosangue
Ferrari SF90 Stradale. Foto: netcarshow.com
4. Subfame Terpisah Pertama
Untuk pertama kali pula dalam sejarah pabrikan, Elettrica bakal memakai subframe terpisah untuk bagian belakangnya. Subframe adalah komponen struktural terpisah yang berfungsi sebagai dudukan untuk komponen-komponen penting di dalam mobil. Seperti mesin, suspensi dan sistem transmisi yang dibaut atau dilas ke bodi utama kendaraan.
Tujuan dari dikembangkannya subframe ini adalah untuk mengurangi kebisingan dan getaran di dalam kabin. Sekaligus memastikan kekakuan dan dinamika berkendara.
5. Memakai alumunium daur ulang
Untuk pertama kalinya, sebanyak 75 persen chassis dan cangkang bodi Elettrica terbuat dari alumunium daur ulang. Dari hasil penerapan teknologi tersebut, satu mobil listrik ini mampu mengurangi 6,7 ton emisi karbondioksida (CO2). Sebuah angka yang fantastis.
6. Yang Pertama Kali Pula Untuk…
Elettrica menjadi mobil full listrik Ferrari pertama yang mengadopsi sistem dua axle listrik. Teknologi ini dibuat dan dikembangkan sendiri oleh Ferrari. Masing-masing as roda dilengkapi oleh dua motor synchronous permanent magnet dan rotor Hallbach array yang berasal dari teknologi yang dipakai di mobil F1.
As roda depan memiliki densitas tenaga 3,23 kW/g dan efisiensi sampai 93 persen pada saat tenaga berada di puncaknya. Sedangkan axle belakang memiliki densitas daya 4,8 kW/kg di puncak tenaga yang sama. Inverter depan terintegrasi sepenuhnya langsung ke as roda dengan berat haya 9 kg saja serta mampu menghasilkan tenaga sampai 300 kW.
Baca juga: Evolusi Teknologi Elektrifikasi Ferrari: Dari F1 Sampai ke Supercar
Modul baterai listrik Ferrari Elettrica. Foto: Ferrari
7. Chassis Ferrari Elettrica
Memiliki layout chassis short wheelbase. Desain ini terinspirasi dari arsitektur Ferrari Berlinetta yang merupakan model dengan layout mesin tengah belakang. Posisi mengemudi dibuat lebih ke depan agar pengemudi merasakan feedback berkendara seasli mungkin.
Baterai diletakkan di bagian tengah chassis yang teintegrasi sepenuhnya dengan chassis dan posisinya berada di kolong mobil. Memang sengaja didesain seperti ini untuk mengurangi bobot pada sistem baterai dan chassis. Baterai pun diletakkan pada posisi yang serendah mungkin.
8. Baterai
Baterai Elettrica didesain dan dirakit sepenuhnya secara in-house oleh Ferrari, namun supplier baterainya berasal dari Korea Selatan. Zona bagian tengah mobil dikembangkan seoptimal mungkin untuk meminimalkan bobot dan menambah kekakuan sistem baterai/chassis.
Densitas baterainya mencapai 195 Wh/kg, sekaligus merupakan baterai mobil listrik dengan densitas energi paling tinggi pada saat ini. Dengan 210 sel yang tersebar di 15 modul, paket baterai ini menyuguhkan gross capacity 122 kWh, yang mampu menjangkau jarak lebih dari 530 km.
Paket baterai Ferrari Elettrica. Foto: Ferrari
9. Suara Mobil
Sebagai penghasil supercar terbaik di dunia, Ferrari tetap memikirkan keindahan suara yang dihasilkan oleh kendaraan. Mobil tidak akan senyap, melainkan tetap mengeluarkan suara.
Pabrikan mengklaim bahwa suara yang dihasilkan nantinya bukanlah fake sound. Engineer Ferrari bakal melakukan inovasi dengan mengambil suara akustik yang dihasilkan oleh drivetrain elektrik. Suara yang dihasilkan oleh getaran dari komponen itu akan ditangkap oleh sensor yang kemudian diamplifikasi ke bagian dalam kabin.
(EKA ZULKARNAIN)
Laporan langsung dari Italia
Baca juga: Tahun 2026, Bakal Menjadi Penanda Era Baru Ferrari Di Jagat Otomotif
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Ferrari Pilihan
- Latest
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature