Huawei Punya Robot Untuk EV Charging Otomatis
Pengisian 100 kWh bisa dilakukan hanya dalam 10 menit.

SHENZEN, Carvaganza - Huawei berinovasi di industri otomotif, khususnya kendaraan energi baru dengan menciptakan lengan robot canggih. Perangkat tersebut difungsikan untuk membantu proses pengisian daya mobil listrik. Di mana ia memungkinkan pengemudi tidak perlu keluar dari mobil untuk menyambungkan kabel secara manual.
Kehadirannya bahkan melengkapi kemajuan kendaraan otonom. Dalam video demonstrasi yang dirilis Huawei, terlihat sedan Maextro S800 beroperasi tanpa pengemudi. Mobil ini secara otomatis memarkirkan dirinya di dekat pengisi daya yang dilengkapi lengan robot.
Proses pengisian pun baru berjalan setelah diaktifkan dari jarak jauh. Sedan tersebut mendeteksi lokasi pengisian daya, memarkirkan diri dan lengan robot dengan presisi menghubungkan kabel pengisi daya sambil memastikan area bebas hambatan. Menariknya, setelah didapatkan baterai terisi penuh, maka lengan robot secara otomatis melepaskan kabel, pembayaran diinisiasi lalu kendaraan meninggalkan lokasi.
Robot ini dipasang pada supercharger milik Huawei dengan daya masif 600 kW. Dengan kapasitas tersebut, supercharger tersebut mampu mengisi daya hingga 100 kWh hanya dalam waktu 10 menit. Ia pun dirancang agar dapat bersaing dengan supercharger Tesla V4 yang mendominasi saat ini.
Baca Juga: IIMS 2025 Siap Kembali Bulan Depan, Banyak Merek Pendatang Baru
Selain teknologi pengisian daya otomatis, Huawei telah memastikan bahwa pengisi daya robot ini kompatibel dengan semua kendaraan anggota Huawei Supercharging Alliance. Aliansi yang dibentuk pada April 2024, terdiri dari 11 produsen EV terkemuka di Cina, termasuk BYD, Xpeng, Li Auto, Aito, JAC, dan GWM.
Brand asal Cina tersebut sayangnya belum memberikan detail resmi mengenai jadwal peluncuran lengan robot pengisi daya ini. Kabarnya produksi massal akan dimulai kuartal kedua 2025. Dengan inovasi ini, Huawei mempertegas posisinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri kendaraan listrik dan teknologi pengisian daya.
Lebih lanjut, terkait Maextro yaitu merek premium terbaru dari Huawei. Ia dikembangkan untuk bersaing dengan nama-nama besar seperti Nio ET9 dan Maybach. Mobil Maextro S800 yang ditampilkan dalam video memiliki kemampuan mengemudi otonom Level 3, yang berarti dapat beroperasi secara mandiri tanpa intervensi manusia. Model ini pertama kali dibuka untuk pre-order pada November tahun lalu dengan harga mencapai 1 juta yuan atau setara Rp2,2 miliaran.
Maextro S800 dikembangkan melalui kolaborasi antara Huawei dan JAC dalam kerangka Harmony Intelligent Mobility Alliance (HIMA). Aliansi ini merupakan salah satu inisiatif Huawei yang berbeda dari Supercharging Alliance. HIMA mencakup beberapa merek lain seperti Aito yang diproduksi oleh Seres, Luxeed dari Chery, Stelato oleh BAIC dan Maextro yang diproduksi oleh JAC.
(MUHAMMAD HAFID / WH)
Baca Juga: OTO Mall Exhibition Tampilkan GWM Tank 500 di Mall Of Indonesia
Sumber: Carnews China
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature