Demi Balapan Lebih Seru, F1 Beri Penghargaan Khusus Pembalap Paling Sering Overtake

JAKARTA, Carvaganza – Sebuah strategi baru telah diumumkan agar Formula 1 bisa menyajikan aksi balapan yang lebih menarik di atas trek. Di akhir musim ini, pembalap yang paling banyak melakukan aksi menyalip akan mendapatkan penghargaan khusus. Jadi para pembalap yang belum berkesempatan menjadi pemenang balapan atau juara dunia bisa meraih ‘gelar’ lain di akhir musim.

Dengan nama “Overtake Award”, F1 akan memberi apresiasi terpisah kepada pembalap yang dianggap menunjukkan keberanian lebih di antara para rivalnya. Penghargaan baru ini diberikan F1 bekerja sama dengan Crypto.com sebagai salah satu sponsor baru di musim ini. Overtake Award dihadirkan “untuk merayakan keberanian yang ditunjukkan pembalap yang melakukan aksi berani dalam mengejar kesuksesan.”

Para penonton juga bisa mengikuti perkembangan dan peringkat para pembalap untuk penghargaan ini. Nantinya selama balapan akan ditayangkan grafis dan informasi terkait peluang menyalip dan kemungkinan skenario manuver. Bahkan berapa jumlah aksi menyalip yang dilakukan setiap pembalap akan ditampilkan infografisnya.

Secara teori, penghargaan ini tidak ditujukan kepada pembalap di baris depan, yang langganan mencetak pole position atau bahkan kemenangan di setiap seri. Sejauh ini, Sebastian Vettel dari tim Aston Martin menjadi pemimpin peringkat jumlah menyalip terbanyak dari 11 seri telah digelar musim ini.

Baca Juga: Ini 10 Mobil F1 Termahal yang Pernah Dilelang

Contoh lain dari penghargaan serupa yang sudah dilakukan di F1 adalah DHL Fastest lap Award, yang diberikan kepada pembalap pencetak fastest lap terbanyak selama satu musim. Strategi ini adalah cara F1 untuk terus mencari cara baru dalam melibatkan para sponsor utamanya di area baru. Dengan begitu, Crypto.com akan mendapat ekspos lebih sering selama satu musim, bukan hanya saat akhir pekan dengan kualifikasi sprint.

“Kami senang dapat memperluas kemitraan kami dengan Crypto.com saat kami memperkenalkan Overtake Award yang akan mengintegrasikan merek tersebut ke dalam F1 sepanjang musim, selain kemitraan gelar dari F1 Sprint Events,” jelas director of commercial F1, Ben Pincus.

Belum diketahui bagaimana mekanisme penghitungan aksi menyalip yang akan diterapkan untuk penghargaan ini. Apakah aksi menyalip di tikungan pertama setelah start akan termasuk hitungan atau hanya berdasarkan manuver langsung saat duel antar pembalap.

Para pembalap berpengalaman di papan tengah seperti Vettel, Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen tidak jarang melakukan aksi berani di lap pertama maupun di tengah balapan. Aksi rookie Yuki Tsunoda juga kerap menarik perhatian di saat para pemimpin balapan di posisi tiga besar tak tersentuh oleh pembalap lain.
WAHYU HARIANTONO

Baca Juga: Cadillac akan Ikut Ramaikan Le Mans Susul Audi, BMW, Porsche, dan Ferrari

Sumber: Motorsport