TEST DRIVE: All New Hyundai Kona Electric, Peningkatan Menyeluruh Sebagai Buatan Lokal

Kualitas berkendaranya yang meningkat dengan kandungan produksi lokal yang semakin tinggi.

  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-2024-5.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-2024-3.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-2024-4.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-2024-2.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-2024-1.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-Test-Drive-2024-3.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-Test-Drive-2024-6.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-Test-Drive-2024-4.jpg
  • 2024/08/Hyundai-Kona-Electric-Test-Drive-2024-5.jpg

JAKARTA, Carvaganza - Jika berbicara tentang mobil listrik yang semakin mengakar di pasar lokal, nama All New Hyundai Kona Electric langsung muncul. Generasi terbarunya untuk pasar Indonesia memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang mencapai 80 persen.

Kenaikan TKDN ini disebabkan oleh penggunaan baterai buatan Indonesia. All New Hyundai Kona Electric menjadi mobil listrik pertama yang menggunakan baterai dari pabrik HLI Green Power, yang disebut oleh Presiden Joko Widodo sebagai pabrik baterai pertama dan terbesar di Asia Tenggara.

Pada generasi terbaru ini, Hyundai Kona Electric hadir dengan banyak peningkatan, mulai dari kenyamanan, fitur, teknologi, hingga aspek keamanannya. Harga yang ditawarkan juga lebih terjangkau dibandingkan model sebelumnya, menjadikannya pilihan menarik untuk SUV kompak berkapasitas lima penumpang yang ramah lingkungan.

Hyundai Kona Electric

Kami sudah mengujinya selama beberapa hari, menggunakan All New Hyundai Kona Electric sebagai kendaraan sehari-hari. Dari pengujian ini, kami dapat menyimpulkan berbagai kelebihan dan kekurangannya.

Revisi Desain Besar-Besaran

Perubahan paling mencolok terlihat dari desainnya, kini All New Hyundai Kona Electric menampilkan eksterior yang lebih segar dan futuristis.

Desain seperti yang terdapat pada Staria dan Stargazer dapat ditemukan di bagian depan. Penggunaan lampu DRL yang dinamakan Pixelated Seamless Horizontal turut menambah kesan mewah pada mobil ini.

Baca Juga: Atraktif di Kelasnya, Ini 5 Hal Favorit dari Hyundai Stargazer X

Bodi mobil ini memiliki lekukan tajam, terutama pada sisi samping, memberikan kesan berotot yang kuat. Varian yang kami coba adalah varian tertinggi dari seluruh opsi Kona EV yang dijual di Indonesia. Dengan kosmetik yang lebih lengkap, ini tentu menjadi tawaran yang menarik bagi calon konsumen.

Kesan gagah juga terlihat dari penggunaan velg 19 inci dual tone dengan desain ‘star spoke’ lima palang. Desain modern ini selaras dengan tampilan umum Kona generasi terbaru saat ini.

Bagian belakang juga mengalami revisi desain. Sekarang, bagian buritan dilengkapi dengan taillight LED yang memanjang dari sisi kiri ke tengah hingga ke kanan. Stoplamp dipindah ke bawah dan dibuat sedikit menyamping. Desainnya sekilas mirip dengan Creta, namun dengan proporsi yang lebih modern.

Secara keseluruhan, desain terbaru Kona mendapatkan pembaruan yang patut diacungi jempol. Desain lama mengalami perubahan signifikan tanpa menghilangkan DNA dari generasi sebelumnya, namun memberikan tawaran yang lebih baik untuk sebuah SUV lima penumpang.

Hyundai Kona Electric

Handling Stabil dan Suspensi Nyaman

Dimensi yang kompak membuat mobil ini memiliki handling yang lincah saat digunakan bermanuver di jalanan perkotaan. Hyundai Kona Electric memiliki panjang 4.355 mm, lebar 1.825 mm, dan tinggi 1.580 mm.

Wheelbase-nya memiliki panjang 2.660 mm. Dari data ini, tubuh All New Kona Electric dibuat lebih besar dibandingkan model lama, namun tetap menjaga stabilitas yang baik sebagai SUV kompak.

Selain handling-nya yang lincah, All New Hyundai Kona Electric juga memiliki stabilitas yang baik. Saat digunakan di jalan tol dengan kecepatan 80 - 100 km/jam, mobil ini tetap stabil, bahkan saat bermanuver di tikungan. Handling-nya menyerupai karakter mobil Eropa.

Kona Electric menggunakan suspensi depan Macpherson Strut yang dipadukan dengan peredam belakang Multi-link. Semua roda menggunakan ban berukuran 235/45. Karakter suspensinya telah mengalami perubahan signifikan dibandingkan model lama yang terasa keras.

Kini, suspensi Kona cenderung lebih firm, namun masih dalam batas yang sangat wajar. Ketika melewati speed bump dengan kecepatan sedikit tinggi, pengemudi tidak terlalu terguncang. Suspensinya nyaman untuk perkotaan namun tetap stabil dan tidak mengintimidasi saat mobil dipacu dengan kecepatan tinggi.

All New Hyundai Kona Electric juga memiliki feedback setir yang cukup akurat dan didukung oleh sistem EPS yang pintar (ringan pada kecepatan rendah dan berbobot pada kecepatan tinggi). Pengaturan setir bisa disesuaikan berkat fitur tilt dan teleskopik yang sudah tersedia.

Hyundai Kona Electric

Posisi Duduk Lebih Ideal

Jika pada generasi sebelumnya posisi duduk terasa terlalu rendah, maka pada All New Kona Electric, posisi mengemudi lebih nyaman. Kaki bisa bergerak lebih leluasa dan mendapatkan posisi yang lebih ideal, meski tidak jelas apa yang direvisi, namun posisi duduk baik untuk pengemudi maupun penumpang terasa lebih baik.

Sebagai pengemudi, posisi duduk yang lebih tinggi memungkinkan pandangan yang luas ke depan. Selain itu, terdapat pengaturan jok elektrik 10 arah yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Pengaturan ini juga tersedia untuk penumpang depan dengan 8 arah.

Baca Juga: Hyundai Gowa Serahkan Mobil Ganti Baru untuk Konsumen yang Alami Kecelakaan Berat

Posisi duduk yang ergonomis juga kini hadir di baris kedua bagi penumpang. Tak ada lagi kesan tidak nyaman, seperti kaki yang menggantung atau ruang kabin yang sempit. All New Kona Electric menawarkan ruang kabin yang luas, posisi duduk yang baik, dan didukung dengan 2-step reclining pada bangku belakang.

Performa Cukup

Dari sisi performa, selain menggunakan baterai produksi lokal, Kona terbaru juga mengalami perubahan pada mesin. Varian yang kami coba, Kona Electric Signature Long Range, dilengkapi dengan baterai Lithium-Ion 66 kWh yang dapat menempuh jarak hingga 549 kilometer (NEDC) dengan satu kali pengisian penuh.

Ditenagai oleh motor tunggal penggerak depan (front-wheel drive/FWD) dengan tenaga 160 kW atau sekitar 214 hp dan torsi puncak 255 Nm. Output ini terbilang cukup, meski karakter akselerasi instan khas mobil listrik kelas menengah ke atas tidak terlalu terasa pada Kona terbaru ini. Sebab, torsi dirancang lebih kecil dibandingkan model lama, meskipun tenaga meningkat signifikan.

Jika dibandingkan dengan output Kona lama, sistem kelistrikan mampu menghasilkan torsi hingga 395 Nm. Ini membuat akselerasi awal sangat cepat, bahkan mampu membuat ban depan berputar saat pedal akselerator diinjak dalam-dalam. Namun, tenaganya hanya 134 hp dengan kapasitas baterai 39,5 kWh yang membuat jarak tempuh terbatas hanya 345 km.

Hyundai Kona Electric

Meski demikian, tenaga dan torsi Kona Electric terbaru sudah lebih dari cukup untuk mobil listrik di era saat ini. Di perkotaan, sedikit menekan akselerator sudah memberikan respons yang baik, berkendara santai jadi lebih nyaman, namun akselerasi tetap memadai jika diperlukan. Intinya, mobil ini cocok untuk komuter dan juga perjalanan jarak jauh dengan output yang pas, tidak kurang dan tidak lebih.

Sistem pengeremannya juga memadai, pedal deselerasi terasa empuk dengan ketinggian yang pas. Kemampuan untuk mengendalikan torsi disalurkan dengan baik, berkat keempat rodanya yang sudah dilengkapi dengan rem cakram. Kinerja rem cakram ini cenderung lebih stabil dan konsisten di berbagai level pengereman, sehingga menghasilkan jarak pengereman yang lebih pendek.

Fitur Semakin Lengkap

Fitur-fitur pada All New Hyundai Kona Electric juga layak diperhatikan. SUV listrik lima penumpang ini kini dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan yang membuatnya lebih aman dan nyaman. Kona sekarang dilengkapi dengan layar cluster meter dan head unit 12,3 inci yang informatif dengan antarmuka pengguna yang menarik. Layar ini dibuat melengkung, memberikan kesan yang menarik.

Cluster meter menggunakan teknologi TFT yang informatif, menyajikan berbagai informasi penting tentang kendaraan. Sementara head unit berfungsi sebagai layar hiburan dan pusat informasi untuk sistem kelistrikan serta fitur-fitur lainnya. Untuk infotainment, sistem ini didukung oleh Apple CarPlay & Android Auto nirkabel. Tersedia juga empat mode berkendara, yaitu Eco, Normal, Sport, dan Snow, yang masing-masing menawarkan karakter dan output performa yang berbeda. Berikut detail fitur All New Hyundai Kona Signature Long Range:

- 12,3 inci Cluster Meter TFT
- 12,3 inci Head Unit Multimedia (Apple CarPlay & Android Auto Wireless)
- Sunroof Elektrik
- Mode Berkendara (Eco, Normal, Sport, Snow)
- Pengaturan Jok Elektrik (kursi depan)
- Ventilated Seat (Cooling & Heated Seat) Kursi Depan
- Speaker BOSE 8 speaker dengan Amplifier Eksternal
- AC Dual Zone
- Pengisian Daya Nirkabel untuk Smartphone
- Auto Hold
- Rem Parkir Elektrik
- Smart Power Tailgate
- V2L Indoor & Outdoor
- Bluelink
- SOS.

Hyundai Kona Electric

Kona juga dilengkapi dengan fitur keamanan semi-otonom (ADAS) yang disebut Hyundai Smart Sense. Fitur ini semakin lengkap, responsif, dan lebih akurat dalam membaca situasi jalan. Berikut detail fitur bantuan mengemudi yang tersedia:

- Smart Cruise Control with Stop & Go (SCC with S&G)
- Lane Keeping Assist (LKA)
- Lane Following Assist (LFA)
- Rear Cross-traffic Collision Avoidance Assist (RCCA)
- Forward Collision Avoidance Assist with Junction Turning Function (FCA-JT)
- Blind-spot Collision Avoidance-assist (BCA)
- Blind-spot View Monitor (BVM)
- Parking Collision-avoidance Assist Reverse (PCA-R)
- Rear View Monitor (RVM)
- Surround View Monitor (SVW)
- Safe Exit Assist
- Driver Attention Warning (DAW).

Berkendara 125 Km Hanya Rp39 Ribuan

Untuk pengujian konsumsi daya listrik, kami mencoba dengan baterai terisi 100 persen dan menempuh jarak 125

kilometer. Rute yang ditempuh adalah kota-kota di sekitaran Jakarta. Sebagian besar perjalanan berada di jalan tol yang dilakukan di siang hari.

Konsumsi daya rata-rata adalah 15,3 kWh/100 km. Dengan harga listrik non-subsidi Rp1.444,7 per kWh, biaya per 100 km sekitar Rp22.102. Artinya, biaya perjalanan 125 km hanya sekitar Rp27.628.

Hyundai Kona Electric

Poin Utama: Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan:
1. Desain futuristis dan modern.
2. Handling stabil dan nyaman.
3. Fitur canggih dan lengkap.
4. Konsumsi daya rendah.

Kekurangan:
1. Akselerasi tidak secepat model sebelumnya.
2. Harga masih relatif tinggi bagi sebagian konsumen.

Secara keseluruhan, All New Hyundai Kona Electric menawarkan pengalaman berkendara yang modern, aman, dan efisien. Mobil ini adalah pilihan yang solid bagi mereka yang mencari SUV listrik yang ramah lingkungan dan nyaman untuk digunakan sehari-hari.
(BANGKIT JAYA / WH)

Baca Juga: Ferrari Hypercar Terbaru Debut Oktober, Bermesin V6 Lebih Buas Dari LaFerrari

Pelajari lebih lanjut tentang Hyundai Kona

  • Tampak Depan Bawah Hyundai Kona Electric
  • Tampak samping Kona Electric
  • Tampak Depan Hyundai Kona Electric
  • Tampak belakang Kona Electric
  • Tampak Grille Kona Electric
  • Hyundai Kona Electric Front Side View
  • Tampak depan medium Hyundai Kona Electric
  • Hyundai Kona Electric Front Cross Side View
Hyundai Kona
Rp 499 - 590 Juta Cicilan mulai dari : Rp 11,39 Juta

Mobil Hyundai Lainnya

  • Hyundai Creta
    Hyundai Creta
  • Hyundai Stargazer
    Hyundai Stargazer
  • Hyundai Ioniq 5
    Hyundai Ioniq 5
  • Hyundai Kona
    Hyundai Kona
  • Hyundai Palisade
    Hyundai Palisade
  • Hyundai Santa Fe
    Hyundai Santa Fe
  • Hyundai Stargazer X
    Hyundai Stargazer X
  • Hyundai Staria
    Hyundai Staria
  • Hyundai i20
    Hyundai i20
  • Hyundai Ioniq 5 N
    Hyundai Ioniq 5 N
  • Hyundai Ioniq 6
    Hyundai Ioniq 6
  • Hyundai Seven Concept
    Hyundai Seven Concept

Don't Miss

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Hyundai Pilihan

  • Upcoming

Pilihan mobil untuk Anda

  • Toyota Fortuner
    Toyota Fortuner
    Rp 573,7 - 740,35 Juta
    • Diesel
    • SUV
    • 2393 cc
    • Manual, Otomatis
  • Suzuki Jimny
    Suzuki Jimny
    Rp 447,4 - 464 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1462 cc
    • Manual, Otomatis
  • Nissan X Trail
    Nissan X Trail
    Rp 576 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 2488 cc
    • CVT
  • Mazda CX-30
    Mazda CX-30
    Rp 583,3 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1998 cc
    • Otomatis
  • Mazda CX3
    Mazda CX3
    Rp 399,9 - 505,5 Juta
    • Petrol
    • SUV
    • 1496 cc
    • Otomatis

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature