KTB: Pilpres 2019 Turunkan Pasar Mobil Niaga

JAKARTA, 17 Mei 2019 – Pelaksanaan pemilihan umum 2019 ternyata cukup mempengaruhi pasar otomotif nasional terutama di segmen komersial. PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), sebagai pemegang merek Mitsubishi Fuso di Indonesia, menyebutkan pada kuartal pertama 2019 (Januari-Maret) terjadi penurunan penjualan 13%.

“Pasar otomotif, terutama komersial tidak stabil karena dampak pemilu dan beberapa faktor lain,” kata Presiden Direktur KTB, Atsushi Kurita dalam acara buka bersama media di Jakarta, Kamis (16/5/2019) kemarin. “Demand tetap ada namun pembeliannya menunggu pemilu selesai.”

Penjualan KTB sempat disalip Hino pada bulan Maret lalu. Namun KTB kembali menjadi raja di bulan April. “Kita menjadi market leader dengan 43,5 persen dalam 4 bulan pertama tahun 2019 berkat penjualan sebanyak 13.432 unit,” kata dia.

Baca juga: KTB Siagakan Posko Khusus Truk Selama Lebaran di 14 Kota
Baca juga: KTB Sumbang Satu Unit Mitsubishi Fuso untuk ACT

Di kesempatan yang sama Duljatmono, Sales and Marketing Director PT KTB mengatakan salah satu hal yang mendukung naiknya pangsa pasar KTB adalah berkat peluncuran model terbaru Fighter. Sejak diluncurkan secara nasional pada Februari lalu hingga saat ini Fighter sudah terjual sebanyak 235 unit. “Demand masih terus berlanjut dan cukup menggembirakan,” kata dia.

Duljatmono mengatakan selain pembangunan infrastruktur, berbagai komoditas seperti pertambangan dan perkebunan juga mengalami perbaikan.

Apalagi menghadapi bulan Ramadhan dan lebaran, delivery barang sangat crowded. KTB menyiagakan layanan purna jual untuk menjamin ketersediaan service dan spare part di lokasi-lokasi pusat jalur mudik.

KTB menyiagakan FUSO Truck Center 24 Jam bertempat di bengkel resmi dealer Mitsubishi Fuso yang tersebar di 14 Kota. Program ini berlangsung selama periode 25 Mei sampai 15 Juni.

RAJU FEBRIAN