ABU DHABI, Carvaganza -- Max Verstappen merebut gelar juara dunia pertama Formula 1 sepanjang karirnya bersama tim Red Bull Racing Honda. Ia memastikan gelar ini di GP Abu Dhabi, Minggu (12/12) kemarin. Di bali kabar gembira tersebut ada kabar sedih. Ini juga menjadi balapan terakhir Honda di ajang F1 sejak 1964.

Yap, Honda mengumumkan secara resmi bahwa musim ini adalah musim terakhirnya ikut berlaga di F1. Dalam ajang balap mobil single seater paling bergengsi ini, Honda memang keluar masuk. Diawali tahun 1964 hingga 1968, kemudian berlanjut pada 1983 hingga 1992, selanjutnya 2000 hingga 2008 dan terakhir 2015 hingga 2021.

Selama periode tersebut, Honda telah mengumpulkan total 88 kemenangan, 222 podium, 89 kali pole position, 75 kali fastest lap, dan total poin 3.361 dalam 480 balapan. Honda berhasil meraih enam kali gelar kejuaraan untuk konstruktor di tahun 1986, 1987, 1988, 1989, 1990 dan 1991.

Selain itu, Honda juga berhasil meraih enam kali gelar kejuaraan Formula 1 untuk kategori pembalap yaitu di tahun 1987 dengan Nelson Piquet, 1988 dengan Ayrton Senna, 1989 dengan Alain Prost, 1990 - 1991 dengan Ayrton Senna, dan yang terakhir 2021 dengan Max Verstappen.

Kemenangan Max Verstappen pada musim ini sekaligus menjadi kado perpisahan Honda. Pada tahun ini, Max Verstappen memulai seri pertama di Grand Prix Bahrain dengan finis kedua sekaligus mempersembahkan podium ke-200 untuk Honda di Formula 1.

Secara total, ia berhasil mengumpulkan 10 kemenangan, dimulai dari seri kedua Grand Prix Emilia Romagna, Grand Prix Monaco, Grand Prix Perancis, Grand Prix Styria, Grand Prix Austria, Grand Prix Belgia, Grand Prix Belanda, Grand Prix Amerika Serikat, Grand Prix Meksiko hingga seri terakhir di Grand Prix Abu Dhabi yang menjadikannya sebagai juara dunia musim ini. Gelar juara dunia ini merupakan kali pertama bagi Max Verstappen setelah berhasil mengumpulkan total 395.5 poin.

Baca juga: F1: Drama Lap Terakhir, Verstappen Rebut Gelar Juara Dunia 2021

Pembalap asal Belanda berumur 24 tahun ini melakukan debut F1 nya pada tahun 2015, ketika dia baru berusia 17 tahun yang menjadikannya pembalap termuda yang memulai Grand Prix Formula 1. Pada tahun 2016, ia berhasil meraih kemenangan pertamanya di Formula 1 pada seri balap Grand Prix Spanyol, yang menjadikannya sebagai pembalap termuda dalam sejarah F1 yang berhasil memenangi balapan F1. Kemudian pada tahun 2019, ia berhasil mempersembahkan podium pertama Honda di era turbo hybrid di Grand Prix Australia diikuti dengan kemenangan pertama Honda di era turbo hybrid di Grand Prix Austria.

Toshihiro Mibe, Director President and Representative Executive Officer Honda Motor co., Ltd. mengucapkan selamat kepada Max atas gelar juara dunia pertamanya dan kepada Red Bull Racing, mitra Honda sejak 2019. "Saya sangat terkesan oleh Max dan tim yang tak pernah berhenti menantang gelar juara dunia hingga akhir. Kami juga berterima kasih kepada Scuderia AlphaTauri, serta pemasok kami dan semua penggemar kami yang selalu mendukung. Untuk Honda, gelar ini adalah tujuan yang kami tetapkan sejak kami kembali ke F1 pada tahun 2015 dan hari ini kami telah menulis babak baru dalam sejarah Honda. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua karyawan Honda yang telah mewujudkannya,” katanya.

Data dan Fakta

Ada sembilan fakta menarik di balik kesuksesan Verstappen menjuarai F1 2021. Apa saja?

1. Ini pertama kalinya gelar dunia F1 ditentukan di seri penutup sejak 2016. Kala itu, Nico Rosberg merebut gelar dunia, mengalahkan Lewis Hamilton yang juga merupakan tandemnya di Mercedes AMG Petronas.

2. Dalam sejarah F1, ini ada kedua kalinya juara ditentukan di seri penutup dengan kedua kandidat mengoleksi poin setara. Yang pertama terjadi pada 1974, ketika Emerson Fittipaldi dan Clay Regazzoni mengantongi 52 poin jelang GP Amerika Serikat. Fittipaldi jadi juara usai finis keempat, sementara Regazzoni finis ke-11.

3. Dengan gelar dunia ini, Max Verstappen sukses menjadi pembalap Belanda pertama yang mampu merebut gelar dunia dalam sejarah F1.

4. Merebut gelar dunia dalam usia 24 tahun dan 73 hari, Max Verstappen menjadi juara dunia termuda keempat dalam sejarah, di belakang Sebastian Vettel, Lewis Hamilton, dan Fernando Alonso. Keempatnya akan berlaga di F1 2022.

5. Max Verstappen juga menjadi pembalap non-Mercedes pertama yang merebut gelar sejak 2013. Selain itu, ia juga menjadi pembalap Red Bull Racing pertama yang merebut gelar sejak Sebastian Vettel, juga pada 2013.

6. Ini juga merupakan gelar dunia pembalap pertama bagi Honda di F1 sejak 1991. Kala itu, mereka merebut gelar lewat Ayrton Senna yang membela McLaren Honda. Ini juga merupakan gelar dunia pembalap keenam Honda dalam sejarah F1.

7. Dengan juaranya Max Verstappen, maka Lewis Hamilton gagal meraih gelar dunianya yang kedelapan, membuat rekornya dan Michael Schumacher tetap setara dengan tujuh gelar dunia.

8. Sepanjang musim ini, Verstappen mengoleksi 18 podium, 10 kemenangan, 6 lap tercepat, dan 10 pole.

9. Meski Verstappen merebut gelar dunia pembalap, sayangnya Red Bull Racing Honda gagal meraih gelar dunia konstruktor. Mereka harus puas jadi runner up di belakang Mercedes, dengan ketertinggalan sebesar 28 poin.

Baca juga: F1: Jadi Juara Dunia 2021, Verstappen Siap Bela Red Bull Racing Honda Seumur Hidup