CES 2023: Investasi Honda dan Sony Lahirkan Merek Mobil Listrik Afeela

LAS VEGAS, Carvaganza - Akhirnya, Honda dan Sony resmi mengumumkan nama perusahaan joint venture mereka untuk kendaraan listrik. Diperkenalkan dalam gelaran CES (Consumer Electronic Show) 2023 di Las Vegas, Afeela menjadi nama merek dari perkawinan Sony Honda Mobility (SHM).

Yasuhide Mizuno, Representative Director, Chairman dan CEO SHM mengungkapkan pihaknya menargetkan menjadi perusahaan mobilitas yang memberikan pengalaman berkendara baru dan menyenangkan hingga menyentuh pikiran dan hati banyak orang. Tujuan SHM adalah merevolusi ruang mobilitas sebagai Mobile Tech Company termasuk lewat kreativitas, teknologi terkini serta semangat untuk masa depan yang lebih baik.

Afeela sendiri merepresentasikan "Feel" atau perasaan yang menjadi pusat pengalaman mobilitas merek ini. Perusahaan ini juga mengekspresikan hubungan antara perasaan manusia dengan mobilitas sebagai sebuah kesatuan yang cerdas dan mobilitas untuk interaksi sosial menggunakan kecanggihan jaringan IT.

Bersamaan dengan pengumuman merek, SHM juga memperlihatkan kendaraan purwarupa di ajang yang sama. Soal desain, kendaraan konsep Afeela ini ingin menciptakan standar baru kendaraan listrik. Gabungan performa, perangkat lunak, jaringan telekomunikasi dan pengalaman pemakaian dipikirkan secara detail. Sisi ekteriornya menggunakan fitur "Media Bar" yang membuat kendaraan ini mengekspresikan dirinya ke sekitar dengan menggunakan pencahayaan. Ini membuka interaktif komunikasi antara produk mobilitas dan manusia.

Baca Juga: Gelar StarHunter, Hyundai Siapkan Lima Stargazer untuk Pemenang Beruntung

Masuk ke dalam interior, desainnya menggunakan basis lingkaran yang menghadirkan kesan perlindungan untuk penumpang. Selain dibuat lebih nyaman, desainnya dibuat sederhana, meminimalkan gangguan ornamen dan warna. Lewat gambar konsep terlihat pemilihan warnanya hanya hitam dan putih. Desainnya juga people-centric, untuk kemudahan operasional selama berkendara.

SHM berencana membuat model Afeela ini menjadi kendaraan otonom, augmented dan terhubung. Kendaraan ini direncanakan sebagai kendaraan otonom level 3 di bawah pengawasan dan bisa menjadi level 2+ dengan kontrol pengemudi untuk berkendara di daerah perkotaan.

SHM juga sudah mengumumkan penggunaan chip teknologi SoCs Qualcomm Snapdragon Digital Chassis untuk performa komputer dalam kendaraan. Prototipe kendaraan ini menggunakan 45 kamera dan sensor di dalam dan di luar untuk menghadirkan fitur berkendara aman dan canggih. Utamanya menghindari tabrakan.

Pengalaman augmented dilakukan pada bagian hiburan. SHM berusaha memadukan pengalaman dunia nyata dan virtual lewat berbagai cara untuk pengalaman hiburan. Ini termasuk penggunaan metaverse dan navigasi yang memudahkan pengemudi. SHM sendiri akan bekerja sama dengan Epic Games, developer permainan yang sudah dikenal luas.

Model sedan ini rencananya akan hadir pada musim semi 2026 di pasar Amerika dan sudah dibuka pemesanannya pada awal 2025 mendatang.
(SETYO ADI / WH)

Baca Juga: Kalahkan Mercedes EQS, Ini Mobil Listrik Paling Aerodinamis Sekarang