JAKARTA, Carvaganza – Nissan Kicks, pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada September 2020. Kehadirannya cukup mengejutkan publik otomotif Indonesia. Pasalnya, meski memakai mesin pembakaran konvensional berbahan bakar bensin, Nissan Kicks tawarkan pengalaman berkendara mobil listrik sepenuhnya.

Bukan hanya sekedar monobatkan diri sebagai mobil listrik, tetapi Nissan Kicks juga melengkapi dirinya dengan segudang teknologi canggih untuk menyambut era baru mobilitas elektrifikasi. Alasan kuat mengapa ia didaulat terpilih sebagai Best Engineering Excellence Award dari ajang Carvaganza Editors’ Choice Awards 2021 powered by Intersport Automotive.

Berikut ini kami beberkan lima alasan yang membuat berkendara bersama Nissan Kicks E-Power jadi terasa sangat Nyaman.

1. Performa

Mesin bensin 1,2 liter yang dipakai oleh Nissan Kicks e-Power bukanlah penggerak utama. Mesin ini berfungsi sebagai generator listrik. Energi yang dihasilkan mesin dikonversi menjadi tenaga listrik dan disimpan di baterai lithium-ion. Tenaga listrik inilah yang diserap motor elektrik sebagai penggerak roda.

Motor elektrik Nissan Kicks e-Power bisa mengalirkan akselerasi instan dengan torsi sebesar 260 Nm yang diraih mulai 500-3.008 rpm. Performa ini bisa dicapai lantaran penyaluran tenaga terjadi tanpa harus melalui transmisi.

2. Tak perlu mengisi daya listrik secara eksternal

Ya, teknologi yang dinamakan e-Power ini menjadikan Nissan Kicks berpenggerak 100% full elektrik. Berkat hadirnya mesin bensin sebagai generator, maka Nissan Kicks tak memerlukan pengisian daya listrik eksternal melalui Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Itu sebabnya konsumen Nissan Kicks e-Power dapat menikmati pengalaman berkendara mobil listrik sepenuhnya tanpa perlu mengkhawatirkan energi baterai yang menipis atau lamanya pengisian daya baterai. Apalagi, energi listrik juga bisa didapat dari pengereman. Sistem recovery energi kinetik memungkinkan mobil mengisi ulang baterainya saat melakukan deselerasi.

3. Hemat daya

Punya sistem penggerak full elektrik, jelas Nissan Kicks e-Power jauh lebih hemat bahan bakar dan lebih ramah lingkungan dibanding kompetitornya yang mengandalkan mesin pembakaran saja. Lantaran mesin tidak ikut mendorong mobil tetapi hanya bertugas mengisi energi listrik ke baterai lithium-ion berkapasitas 1,57 kwh. Ditambah dengan tambahan energi yang diperoleh dari pengereman, maka konsumsi bahan bakar yang dihasilkan pun menjadi lebih irit lagi.

4. Pilihan 3 mode berkendara

Sebagai kendaraan jenis compact crossover, Nissan paham betul kalau mobil ini tak hanya digunakan konsumennya untuk perjalanan pendek di dalam kota saja, melainkan juga dapat digunakan untuk perjalanan jarak jauh. Makanya Nissan membekali Kicks e-Power dengan 3 pilihan mode berkendara yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan gaya mengemudi konsumennya.

Pertama, EV Mode. Mode berkendara ini akan memaksimalkan penggunaan daya baterai sehingga menghasilkan sensasi berkendara yang halus dan tanpa suara.

Mode kedua, S (Smart) Mode. Menyeimbangkan karakteristik respons tenaga cepat yang mirip dengan EV (electric Vehicle) dan penghematan bahan bakar, inilah mode pintar yang bisa menyesuaikan dirinya dengan kebutuhan.

Eco Mode, mode ketiga. Mode berkendara yang terakhir ini menekankan pada penghematan bahan bakar.

5. Fitur keselamatan terpadu

Faktor keselamatan juga dapat memberikan rasa nyaman kepada pengemudi dan penumpang. Penghuni kabin dapat duduk rileks di dalam kabin bila mengetahui dirinya dilindungi oleh banyaknya fitur keselamatan yang dikandung Nissan Kicks e-Power. Fitur keselamatan terpadu yang dimiliki crossover kompak bertenaga listrik ini diantaranya:

a. IFCW (Intelligent Forward Collision Warning) – Sistem akan mengeluarkan sinyal suara peringatan saat mendeteksi adanya resiko tabrakan dari depan. Sistem IFCW ini terintegrasi dengan Sistem Intelligent Emergency Braking (IEB) yang membantu menganalisa jarak dan kecepatan kendaraan di depan Anda, dan mampu mengurangi kecepatan hingga dapat menghentikan mobil sehingga resiko tabrakan menurun drastis.

b. ICC (Intelligent Cruise Control) – Sistem akan mengatur kecepatan mobil secara otomatis berdasarkan kecepatan mobil di depan Anda saat melaju beriringan serta menjaga jarak antar kendaraan dan ketika sudah aman, mengembalikan kecepatan yang sudah ditentukan pengemudi.

c. One-Pedal Operation – Teknologi ini bekerja pada Drive Mode; S Mode dan ECO Mode. Teknologi yang memungkinkan Anda untuk berakselerasi cukup dengan menekan pedal gas dan jika ingin melakukan perlambatan laju cukup mengangkat kaki dari pedal gas hingga dapat berhenti dengan sempurna.

Tak hanya ketiga fitur tersebut, Nissan Kicks e-Power juga dibekali dengan beragam fitur keselamatan pendukung lainnya seperti, Hill Start Assist, Intelligent Trace Control, Driver Attention Alert, Rear Cross Traffic Alert, dan Blind Spot Warning hingga Intelligent Around View Monitor with Moving Object Detection.

Kelima keunggulan ini menjadi alasan kuat mengapa Nissan Kicks e-Power menjanjikan rasa dan pengalaman berkendara yang nyaman bagi setiap penghuni kabinnya.
ADV

Baca juga: Carvaganza Editors' Choice Awards 2021: Best Engineering Excellence Award Jadi Milik All-New Nissan Kicks e-POWER