Mitsubishi Siap Membawa Mobil Listrik ke Indonesia

JAKARTA, 22 Januari 2017 - Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Kyoya Kondo menegaskan bahwa pabrikannya siap membawa mobil listrik ke Indonesia jika kondisinya memang memungkinkan. Pasalnya, untuk mendatangkan mobil listrik dibutuhkan sejumlah perangkat pendukung mulai dari infrastruktur, perpajakan maupun regulasinya.
“Namun menurut saya, yang paling memungkinkan untuk pasar Indonesia sekarang ini adalah mobil hybrid atau plug-in hybrid electronic vehicle (PHEV). Dan kami sudah memiliki serta memasarkan model mobil tersebut. Kendaraan ini tidak pure listrik di mana tenaga listriknya bisa dihasilkan dari kerja mesin konvensional. Atau jika batereinya lemah, bisa menggunakan mesin konvensional,” ujarnya kepada Carvaganza di Jakarta beberapa waktu lalu.
Pabrikan Mitsubishi di Indonesia sendiri menurutnya belum mengadakan riset tentang potensi pasar mobil listrik maupun hybrid di negeri ini, namun ia hanya menilai bahwa kesadaran publik di Indonesia terhadap lingkungan hidup semakin tinggi. “Hal ini bisa menjadi modal dan dapat didorong oleh regulasi-regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah sehingga mobil hybrid bisa tumbuh di sini,” katanya.
Jadi pada dasarnya, tambah pria kelahiran Tokyo, Jepang ini, pabrikan Mitsubishi memiliki line-up mobil listrik dan hybrid yang siap dipasarkan ke Indonesia namun pihaknya akan mempertimbangkan ragam kemungkinan untuk membawanya ke negeri ini.
Perlu diingat bahwa pabrikan beberapa tahun lalu sudah memperkenalkan Mitsubishi i-MiEV di Indonesia sebagai kendaraan listrik. Kendaraan hatchback ini menjadi show car bagi Mitsubishi tentang pencapaian teknologi pabrikan dalam menciptakan mobil berteknologi elektrik.
EKA ZULKARNAIN
“Namun menurut saya, yang paling memungkinkan untuk pasar Indonesia sekarang ini adalah mobil hybrid atau plug-in hybrid electronic vehicle (PHEV). Dan kami sudah memiliki serta memasarkan model mobil tersebut. Kendaraan ini tidak pure listrik di mana tenaga listriknya bisa dihasilkan dari kerja mesin konvensional. Atau jika batereinya lemah, bisa menggunakan mesin konvensional,” ujarnya kepada Carvaganza di Jakarta beberapa waktu lalu.
Pabrikan Mitsubishi di Indonesia sendiri menurutnya belum mengadakan riset tentang potensi pasar mobil listrik maupun hybrid di negeri ini, namun ia hanya menilai bahwa kesadaran publik di Indonesia terhadap lingkungan hidup semakin tinggi. “Hal ini bisa menjadi modal dan dapat didorong oleh regulasi-regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah sehingga mobil hybrid bisa tumbuh di sini,” katanya.
Jadi pada dasarnya, tambah pria kelahiran Tokyo, Jepang ini, pabrikan Mitsubishi memiliki line-up mobil listrik dan hybrid yang siap dipasarkan ke Indonesia namun pihaknya akan mempertimbangkan ragam kemungkinan untuk membawanya ke negeri ini.
Perlu diingat bahwa pabrikan beberapa tahun lalu sudah memperkenalkan Mitsubishi i-MiEV di Indonesia sebagai kendaraan listrik. Kendaraan hatchback ini menjadi show car bagi Mitsubishi tentang pencapaian teknologi pabrikan dalam menciptakan mobil berteknologi elektrik.
EKA ZULKARNAIN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Mitsubishi Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature