Stop Jualan di Indonesia, Peugeot Pastikan Tetap Layani Kebutuhan Aftersales
Layanan aftersales tetap bisa didapatkan oleh konsumen Peugeot meski penjualan produk sudah berhenti.
JAKARTA, Carvaganza - Peugeot telah resmi henkang dari Indonesia pada awal Mei ini. Brand asal Perancis itu tak lagi melakukan aktivitas penjualan portofolionya. Berada di bawah pengelolaan Grup Astra sejak lama, pengehentian diungkapkan karena keputusan dari perusahaan induk yaitu Stellantis yang tidak menjual produknya di Indonesia. Walau begitu, Astra Peugeot tetap berupaya melayani konsumennya terutama untuk kebutuhan perawatan dan perbaikan.
Hal ini dilakukan guna memberikan ketenangan bagi para pengguna Peugeot. Di mana layanan bisa didapat di jaringan resmi Astra Peugeot atau di Grup Astra lainnya yang ditunjuk.
Lebih lanjut, Astra Peugeot saat ini memang memfokuskan pada layanan after sales konsumen di Tanah Air. Layanan service berkala gratis untuk pelanggan yang memiliki kendaraan Peugeot SUV 3008, 5008 dan 2008 (Peugeot Maintenance Package), serta pelanggan dengan kendaraan Peugeot tipe lainnya tetap dilayani. Bahkan dipastikan kualitas dan kepuasan pelanggan tetap tinggi.
Adapun warranty 5 tahun atau 100 ribu km (mana tercapai lebih dulu) untuk kendaraan Peugeot tipe SUV 3008 dan 5008 tetap berlaku. Termasuk garansi 3 tahun atau 60 ribu km (mana tercapai lebih dulu) untuk Peugeot tipe SUV 2008. Terdapat pula layanan 24 jam Emergency Roadside Assistance selama 5 tahun dari Astraworld, hingga Home Service yang menjadi alternatif yang memudahkan konsumen menjaga kondisi kendaraannya.
Baca Juga: Toyota Masih Tunggu Insentif Mobil Hybrid, Periklindo Anggap Tidak Penting
“Jaminan after sales Astra Peugeot ini menjadi nilai tersendiri. Inilah komitmen kami untuk konsumen di Indonesia. Layanan terbaik tetap kami berikan ke konsumen tanpa pengecualian,” ucap Fadjar Tjendikia selaku Peugeot Aftersales Service Head.
Untuk jaringan bengkel resmi berada di Jakarta, Solo dan Surabaya. Ketersediaan suku cadang turut dipastikan terjaga sehingga perawatan maupun perbaikan dapat tertangani dengan baik dan cepat.
Perjalanan Peugeot tidak bisa dikatakan mulus belakangan ini. Hadir dengan tiga produk, brand menyasar konsumen menengah ke atas. Terlihat dari banderol produk-produknya. Padahal bicara teknologi portofolio Peugeot terbilang cukup kompetitif dan masih bisa dikembangkan lebih jauh untuk memperkuat mereknya. Namun, tampaknya respon pasar masih kurang. Apalagi saat ini persaingan semakin ketat dengan hadirnya brand-brand baru.
Sebagai informasi penjualan Peugeot pada 2022 tercatat sebanyak 451 unit. Naik dua kali lipat dari 2021 di 265 unit. Namun pada 2023 justru mengalami penurunan signifikan hanya 199 unit. Kemudian pada tahun ini menjadi 28 unit saja.
(MUHAMMAD HAFID / WH)
Baca Juga: Kompetisi Keterampilan Logistik TMMIN Tingkatkan Kualitas Sumber Daya Industri
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Peugeot Pilihan
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review