Hyundai Ioniq 5 Kena Recall Karena Bisa Meluncur Tiba-Tiba Saat Parkir

WASHINGTON DC, Carvaganza – Mobil listrik Hyundai saat ini sedang menjadi sorotan di dunia otomotif, termasuk di Indonesia yang tahun ini kedatangan Ioniq 5. Namun di tengah popularitas yang sedang naik, Hyundai Ioniq 5 justru dikabarkan kena recall. Konon ada potensi Ioniq 5 bisa meluncur bebas saat sedang diparkir karena masalah transmisi.

Masalah yang dialami oleh Ioniq 5 disebut sebagai “Vehicle Rollaway from Software Error”, dilaporkan terjadi di Amerika Serikat. Jadi, menurut NHTSA (National Traffic Highway Safety Administration), terjadi masalah pada software yang terkait dengan sistem transmisi dan motor listrik Ioniq 5. Bukan hanya Ioniq 5, recall ini juga berlaku untuk Kia EV6 yang merupakan model kembaran satu platformnya.

“Sistem shift-by-wire di kendaran subyek berisi Shifter Control Unit (SCU) dan actuator parkir elektronik. Fluktuasi tegangan dapat terjadi dengan kendaraan dalam kondisi mati dan posisi parkir (P), yang dapat berdampak pada sinyal perintah dari SCU ke actuator parkir, yang mengakibatkan pelepasan sementara pedal parkir dan potensi kendaraan meluncur bebas,” tulis pernyataan NTHSA.

Singkatnya, sistem kontrol di shifter transmisi bisa sewaktu-waktu malfungsi dan dengan sendirinya melepas pengunci saat posisi P. Dan jika Ioniq 5 dan EV6 diparkir tanpa aktifkan rem parkir, bisa meluncur tak terkendali jika ada di medan atau area parkir yang tidak rata. Isu ini berdampak pada 10.729 unit Ioniq 5 dan 9.014 EV6.

Baca Juga: Prodrive Rilis Teaser Subaru Impreza Klasik, Debut Tanggal 25 Mei

Menariknya, Hyundai dan Kia memberi rekomendasi pencegahan berbeda untuk masalah yang sama ini. Hyundai sarankan para pemilik Ioniq 5 menggunakan Electronic Parking Brake saat parkir sampai masalah ini bisa diperbaiki di bengkel resmi. Sementara Kia sarankan agar EV6 diparkir di tempat yang rata setiap saat, sampai masalah ini bisa diperbaiki.

Namun baik untuk Ioniq 5 dan EV6 akan mendapat penanganan yang sama saat solusi perbaikan atau recall sudah tersedia. Hyundai dan Kia akan melakukan update pada software SCU pada masing-masing bengkel resminya. Para konsumen Hyundai akan mendapat surat mengenai recall Ioniq 5 pada sekitar 10 Juli mendatang. Sementara konsumen EV6 tidak harus menunggu selama itu, yang kabarnya akan diinformasikan sekitar 25 Mei ini.

Lebih lanjut, kabarnya masalah ini bukan hanya terjadi pada Ioniq 5 dan EV6. Model premium Genesis GV60 dan G80 EV disebut berpotensi mengalami masalah yang sama, karena menggunakan sistem serupa.

Baik Hyundai maupun Kia menekankan sejauh ini tidak ada terjadi kecelakaan atau korban cedera dari masalah SCU Ioniq 5 dan EV6. Namun di Korea Selatan pernah terjadi empat insiden mobil meluncur dengan sendirinya terkait hal sama.
(WAHYU HARIANTONO)

Baca Juga: Pemilik Tesla Dihimbau Jangan Charging Di Jam 15 dan 20.00, Kenapa?

Sumber: Jalopnik