Elektrifikasi Datang, Mazda Tetap Andalkan Kodo dan Jinba Ittai

SINGAPURA, Carvaganza - Tren kendaraan elektrifikasi yang terus berkembang setiap tahunnya membuat setiap pabrikan berlomba-lomba menghadirkan model terbaiknya. Salah satunya ialah Mazda Indonesia yang pada tahun ini akan menambah jajaran elektrifikasi mendampingi CX-60 yang dibekali oleh teknologi mild hybrid.

Dalam menghadirkan model elektrifikasinya Mazda berkomitmen akan tetap berorientasi pada filosofi pabrikan yakni bahasa desain Kodo serta Jinbai Ittai. Mazda juga percaya bahwa apapun teknologi elektrifikasi yang dihadirkan di masa depan, dua filosofi ini akan menjadi pondasi pabrikan untuk setiap kendaraannya.

“Kekuatan di setiap kendaraan kami ini terletak pada filosofi pabrikan yakni bahasa desain Kodo: soul of motion dan pengalaman berkendara Jinbai Ittai. Sehingga apapun teknologi yang ada di dalamnya baik itu mesin ICE, hybrid atau listrik sekalipun dua pilar ini tetap menjadi karakter utama dari kendaraan Mazda,” kata Ricky Thyo, Managing Director, Eurokars Motor Indonesia.

Tahun ini Mazda Indonesia berkomitmen untuk menambah line up elektrifikasi dan mengisi segmen crossover. Beberapa model Mazda di Singapura yang telah dibubuhi dengan teknologi elektrifikasi di antaranya Mazda3 M-Hybrid dan Mazda MX-30. Secara segmen Mazda3 M-Hybrid hadir dalam dua pilihan yakni sedan dan hatchback, sementara MX-30 tampil dengan bodystyle crossover.

Baca Juga: Berkunjung ke Eurokars Aftersales Center di Singapura, Fasilitas Dengah Layanan Super Lengkap

Mazda MX-30 sendiri dibekali dengan baterai lithium-ion berkapasitas 35,5 kWh yang menghasilkan tenaga maksimal 143 hp dan torsi puncak mencapai 264 Nm. Lewat modal daya penuh, mobil listrik tersebut dapat menjelajah sejauh 200 km berdasarkan perhitungan WLTP.

Selain itu Mazda MX-30 juga memiliki bodystyle unik salah satunya menerapkan desain pintu freestyle atau suicide door. Gaya desain pintu tersebut juga pernah diterapkan pada model lama yakni Mazda RX-8 yang dibekali oleh mesin rotary.

Di dalam kabin MX-30, ia mampu menampung hingga 5 orang penumpang dengan ruang bagasi yang cukup luas. Fitur-fitur di dalamnya juga terbilang lengkap mulai dari i-Activsense hingga layanan hiburan yang berpusat pada layar sentuh di tengah kabin.

sementara di Singapura sendiri, model Mazda terlaris sendiri diisi oleh Mazda3 dengan teknologi m-hybrid. Berbeda dengan di Indonesia yang hingga saat ini model terlarisnya diisi oleh jajaran SUV seperti Mazda CX-5, CX-3 dan juga Mazda2. Sementara salah satu model elektrifikasi yang ada saat ini diisi oleh Mazda CX-60 dan juga mengisi segmen SUV.

Di samping itu, Mazda juga berencana untuk melakukan perakitan lokal pada salah satu modelnya dalam waktu dekat. Meski demikian Mazda Indonesia masih merahasiakan rencana tersebut termasuk model apa yang akan dirakit secara lokal di Tanah Air.
(ALVANDO NOYA / WH)
Laporan dari Singapura

Baca Juga: Awali Era Baru Elektrifikasi, Honda Punya Logo Baru Bernuansa Futuristis