Blancpain GT Asia: Rio Haryanto Curi Perhatian di Suzuka
SUZUKA, 24 Juni 2019 – Tim T2 Motorsports akhir pekan ini melanjutkan perjuangannya di Blancpain GT World Challenge Asia 2019, pada seri ketiga di Suzuka, Jepang. Pada kesempatan kali ini, Rio Haryanto berhasil mencuri perhatian.
Rio menjadi sorotan di Sirkuit Suzuka, khususnya saat berhasil merangsek ke posisi kedua saat Race 2 dilangsungkan. Mengapa begitu? Pasalnya Rio memulai balapannya dari posisi ke-18 di grid.
Pada balapan di hari Minggu (23/6/2019) itu, Rio yang pada seri ini berduet dengan Greg Teo menerjemahkan kecepatannya dari sesi freee practice, dengan berhasil menyalip empat mobil di depannya hanya dalam waktu 10 menit.
Setiap peluang dimanfaatkan oleh Rio, hingga akhirnya mencapai posisi ketujuh secara keseluruhan pada lap ke-15. Sebelum stint-nya berakhir setelah 16 lap dijadwalkan, pembalap berdarah Solo itu sudah berada di posisi kedua jelang pitstop pergantian pembalap.
Memasuki paruh kedua balapan berdurasi 60 menit itu, Rio masuk pit untuk bergantian dengan Greg Teo, pembalap asal Singapura yang menggantikan David Tjiptobiantoro sementara. Perjuangan keduanya di kelas GT3 Pro/Am berlanjut untuk pertahankan posisi.
Sayangnya posisi yang telah diraih gagal bertahan hingga finish, karena pada satu momen mobil Ferrari 488 GT3 tim T2 Motorsports mengalami insiden tertabrak oleh salah satu mobil dari kelas GT4. Harapan kembali berdiri di podium pun musnah oleh insiden ini.
“Saya sudah berusaha memberikan hasil yang semaksimal mungkin di ajang balap kali ini dengan tampil kompetitif sehingga dapat menyusul cukup banyak driver” tutup Rio Haryanto.
Pada akhirnya, T2 Motorsports mengakhiri Race 2 di Suzuka di posisi ke-17, sementara balapan sendiri dimenangkan oleh Mercedes-AMG GT3 milik tim Craft Bamboo Racing. Untuk Race 1, T2 Motorsports finish di posisi ke-18.
WAHYU HARIANTONO
Rio menjadi sorotan di Sirkuit Suzuka, khususnya saat berhasil merangsek ke posisi kedua saat Race 2 dilangsungkan. Mengapa begitu? Pasalnya Rio memulai balapannya dari posisi ke-18 di grid.
Pada balapan di hari Minggu (23/6/2019) itu, Rio yang pada seri ini berduet dengan Greg Teo menerjemahkan kecepatannya dari sesi freee practice, dengan berhasil menyalip empat mobil di depannya hanya dalam waktu 10 menit.
Setiap peluang dimanfaatkan oleh Rio, hingga akhirnya mencapai posisi ketujuh secara keseluruhan pada lap ke-15. Sebelum stint-nya berakhir setelah 16 lap dijadwalkan, pembalap berdarah Solo itu sudah berada di posisi kedua jelang pitstop pergantian pembalap.
Memasuki paruh kedua balapan berdurasi 60 menit itu, Rio masuk pit untuk bergantian dengan Greg Teo, pembalap asal Singapura yang menggantikan David Tjiptobiantoro sementara. Perjuangan keduanya di kelas GT3 Pro/Am berlanjut untuk pertahankan posisi.
Sayangnya posisi yang telah diraih gagal bertahan hingga finish, karena pada satu momen mobil Ferrari 488 GT3 tim T2 Motorsports mengalami insiden tertabrak oleh salah satu mobil dari kelas GT4. Harapan kembali berdiri di podium pun musnah oleh insiden ini.
“Saya sudah berusaha memberikan hasil yang semaksimal mungkin di ajang balap kali ini dengan tampil kompetitif sehingga dapat menyusul cukup banyak driver” tutup Rio Haryanto.
Pada akhirnya, T2 Motorsports mengakhiri Race 2 di Suzuka di posisi ke-17, sementara balapan sendiri dimenangkan oleh Mercedes-AMG GT3 milik tim Craft Bamboo Racing. Untuk Race 1, T2 Motorsports finish di posisi ke-18.
WAHYU HARIANTONO
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature